Network
BERITA KBB- Sinopsis Takdir Lonceng Cinta 28 Mei 2024 dilanjutkan dengan Britvi mulai menyalakan api di ruangan itu untuk mengakhiri hidup Sandiv.
Preeta dan semua orang mencoba membangunkan Sandiv. Kristi mencium bau asap di rumah itu dan semua mencari sumbernya.
Ternyata kamar Samir sudah kebakaran, semua kacau dan Britvi hanya tersenyum. Setelah beberapa saat, Britvi menuju ruangan Sandiv.
Baca Juga: Sinopsis Daftar Pemain FTV Kue Suka Sama Elu Kita Merit Yuk, Nabila Zavira dan Cakrawala Airawan, Tayang 10:00
Di sana dia memikirkan kalau rencananya akan berhasil. Sandiv terkejut melihat kehadiran Britvi di hadapannya dan Britvi mencoba menusuknya dengan pisau namun Sandiv berhasil mendorong Britvi.
Britvi terjatuh dan dia kembali bangun menuju Sandiv. Britvi membiarkan Sandiv merangkak, kemudian Britvi mengikutinya.
Sedangkan, Preeta dan yang lainnya sibuk memadamkan api. Mereka mendengarkan Sandiv meminta tolong dan langsung menyelamatkannya.
Di sana dia memikirkan kalau rencananya akan berhasil. Sandiv terkejut melihat kehadiran Britvi di hadapannya dan Britvi mencoba menusuknya dengan pisau namun Sandiv berhasil mendorong Britvi.
Britvi terjatuh dan dia kembali bangun menuju Sandiv. Britvi membiarkan Sandiv merangkak, kemudian Britvi mengikutinya.
Sedangkan, Preeta dan yang lainnya sibuk memadamkan api. Mereka mendengarkan Sandiv meminta tolong dan langsung menyelamatkannya.
Baca Juga: Sinopsis Parineeti 27 Mei 2024 Pari Akan Dicelakai Neeti dan Bebe, Rencana Ini Akan Gagal?
Sandiv berkata dia sangat ingin hidup, Britvi bersembunyi di balik tirai. Britvi yakin Sandiv akan tiada, Kristi menjelaskan kalau Sandiv tidak nyaman di kamar.
Akhirnya mereka memadamkan api dan mulai beristirahat di kamar masing-masing. Samir menemani Sandiv, Britvi masih ada di rumah itu dan membuat Samir pergi.
Sandiv ditinggal sendirian dan Britvi langsung mengambil bantal dan menutupi wajah Sandiv. Dia menikam wajah Sandiv.
Tiba-tiba lampu menyala dan Britvi tertangkap basah oleh keluarga Lutra. Britvi memegang pisau sebagai bukti percobaan pembunuhan.
Britvi ketakutan dan mengancam Preeta juga Kritika akan dibunuh. Namun keluarga Lutra dengan sigap menghubungi polisi dan membawa Britvi ke penjara.
Bersambung...***
Sandiv berkata dia sangat ingin hidup, Britvi bersembunyi di balik tirai. Britvi yakin Sandiv akan tiada, Kristi menjelaskan kalau Sandiv tidak nyaman di kamar.
Akhirnya mereka memadamkan api dan mulai beristirahat di kamar masing-masing. Samir menemani Sandiv, Britvi masih ada di rumah itu dan membuat Samir pergi.
Sandiv ditinggal sendirian dan Britvi langsung mengambil bantal dan menutupi wajah Sandiv. Dia menikam wajah Sandiv.
Tiba-tiba lampu menyala dan Britvi tertangkap basah oleh keluarga Lutra. Britvi memegang pisau sebagai bukti percobaan pembunuhan.
Britvi ketakutan dan mengancam Preeta juga Kritika akan dibunuh. Namun keluarga Lutra dengan sigap menghubungi polisi dan membawa Britvi ke penjara.
Bersambung...***
