Network
BERITA KBB - Kementerian Pertahanan Suriah pada hari Sabtu, 17 September 2022 pagi mengatakan Israel telah melakukan serangan udara yang menargetkan bandara ibu kota Damaskus dan wilayah lain di selatan ibu kota.
Akibat serangan tersebut, lima tentara Suriah dilaporkan tewas. Selain itu, kerusakan material juga dilaporkan.
Suriah mengklaim berhasil mencegat sebagian besar rudal Israel, tapi rudal yang lolos menewaskan tentaranya.
Baca Juga: Ketua DPR AS Janji Berikan Dukungan Pada Armenia, Kini Azerbaijan Marah dengan Tuduhan Pelosi
Israel kerap melancarkan serangan ke Suriah lewat udara. Serangan tersebut diklaim menargetkan posisi pasukan yang didukung oleh Iran.
Dalam beberapa bulan terakhir, melansir Reuters, Tel Aviv telah mengintensifkan serangannya dengan
Ilustrasi Garis Polisi (IDN Times/Mardya Shakti)
Selain menewaskan lima tentara Suriah, Syrian Observatory for Human Rights (SOHR) juga melaporkan bahwa dua pejuang yang didukung Iran juga tewas, kutip The Guardian.
SOHR merupakan lembaga pemantau perang yang secara aktif melaporkan situasi di Suriah.
Serangan Israel dalam satu bulan terakhir ini, telah dua kali menargetkan bandara Aleppo.
SOHR menjelaskan serangan itu menargetkan depot senjata pasukan milisi yang didukung oleh pemerintah Iran.
Sejak Suriah terlibat perang saudara pada 2011, Tel Aviv telah melakukan ratusan serangan lewat udara.
Mereka menargetkan pasukan yang didukung Iran dan para pejuang Hizbullah.
Israel jarang memberikan komentar terkait serangannya ke Suriah, tetapi mengakui telah melakukan ratusan serangan.
Tel Aviv mengklaim bahwa kampanye udara itu diperlukan untuk menghentikan musuh bebuyutan Iran mendapat pijakan di depan pintu pertahanannya.***
