BERITA KBB- Politisi Partai Gerindra, Fadli Zon, mengomentari pemberitaan yang menyebutkan bahwa ada fenomena yang lucu di Indonesia, yaitu menjadikan para pelanggar sebagai duta.
Masih terekam dalam ingatan, suatu peristiwa yang memantik reaksi masyatakt ketika seorang jamaah masjid di wilayah Bekasi, Jawa Barat, dipaksa untuk mencopot masker yang dikenakannya oleh pengurus masjid, yang diketahui bernama Nawir.
Bukan tanpa alasan, Nawir dan rekannya memaksa Roni Octavianto melepaskan maskernya dengan dalih bahwa masjid sudah terjamin keamanannya.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Libra, Scorpio dan Sagitarius, Jumat 7 Mei 2021: Saat Tepat untuk Melakukan Perubahan
Bahkan, dalam Alquran pun, kata pengurus masjid itu, keamanan masjid sudah jelas terjamin.
Atas kejadian ini, berbagai kalangan pun bereaksi, termasuk dari Kantor Staf Presiden. Tak berselang lama,Nawir dan Roni pun berdamai, usai dimediasi oleh pihak kepolisian.
Namun, Roni rupanya tak begitu saja melepaskan Nawir. Dia memberikan pilihan, apakah akan dilanjutkan ke jalur hukum atau menjadi duta masker saja.
Akhirnya, Nawir pun memilih menjadi duta masker dan berjanji tidak akan berbuat ulah kembali.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Capricorn, Aquarius dan Pisces, Jumat 7 Mei 2021: Sak Karir, Cinta Hingga Keuangan
Fadli Zon pun kemudian mengomentari pemberitaan ini. Melalui cuitan akun Twitter-nya, dia menyebut fenomena para pelanggar yang didapuk menjadi duta masker adalah ‘sirkus’ di era 4.0 ini.
“Inilah sirkus 4.0,” tuturnya, seperti dikutip BeritaKBB.pikiran-rakyat.com pada Jumat, 7 Mei 2021.
“Berdamai boleh, mau dipromosikan sbg duta apapun silahkan, tapi hukum mestinya tegak lurus, aplg tindak pidana protkes bkn delik aduan ancaman jg dibwh 1 th, mestinya diteruskan aja proses hukumnya,” katanya di akun @muannas_alaidid.
Baca Juga: 5 Kebiasaan yang Bisa Memicu Penuaan Dini
Rupanya, bukan peristiwa di masjid Bekasi saja, sebelumnya beberapa peristiwa pelanggaran yang berujung menjadikan pelakunya sebagai duta pernah terjadi.
Salah satunya yang pernah dilakukan oleh penyanyi dangdut, Zaskia Gotik, yang dipilih menjadi duta Pancasila.
Kala itu, Zaskia Gotik dinilai telah menghina lambang negara ketika salah menyebutkan tanggal Proklamasi RI pada 32 Agustus dan menyebut sila kelima Pancasila lambangnya “Bebek Nungging”.
Baca Juga: Temuan Alat Terapi Kanker dr. Warsito Dilarang Beredar di Indonesia, Diakui di Negara Lain
Atas sikapnya, Zaskia nyaris dipolisikan oleh pelapor, namun berujung damai dan menjadikannya sebagai duta Pancasila atas permintaan sejumlah politikus.
Zaskia pun berjanji akan lebih berhati-hati dalam berucap dan tidak akan mengulangi kesalahan yang sama.***