Konten Kreator OnlyFans Dea Resmi Jadi Tersangka Penyebar Konten Pornografi

26 Maret 2022, 15:23 WIB
Dea OnlyFans ditangkap polisi terkait kasus pornografi. /Instagram @gresaidss

 

BERITA KBB - Konten Kreator OnlyFans Dea, kini resmi ditetapkan sebagai tersangka penyebar Konten Pornografi oleh Polisi.

Dea OnlyFans alias @GRESAID ditetapkan jadi tersangka setelah penyidim melakukan gelar perkara kasus tersebut.

Penetapan statatus ink Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya Kombes Auliansyah sampaikan langsung pada Sabtu, 26 Maret 2022.

Baca Juga: Persib Bandung Alihkan Fokus ke AFC Setelah Gagal Mengejar Juara BRI Liga 1

Baca Juga: Daftra Pemain dan Sinopsis FTV Awas Ada Babe Galak Nanti Kita Dikawinin, Ada Dinda Kirana dan Rayn Wijaya


"Penyidik kami sudah melakukan gelar perkara dan kemudian sudah kami tetapkan yang bersangkutan sebagai tersangka," kata Kombes Auliansyah.

Kemudiam Auliansyah menambahkan bahwa penyidik telah mengantongi sejumlah alat bukti dalam penetapan status tersangka.

"Alat buktinya, kan, seperti dari kemarin berawal dari kami patroli siber, kemudian kami dapatkan konten-konten yang didapat oleh Dea yang disebarkan oleh dia sendiri terkait dengan video porno dengan foto syur seperti itu," ujarnya.

Baca Juga: Snoop Dogg Umumkan Akan Berkolaborasi Dengan BTS

Baca Juga: Harga Semen Naik Imbas dari Ketegangan Geopolitik di Eropa

Seperti yang diketahui, sebelumnya penyidik Ditreskrimsus Polda Metro Jaya menangkap Dea di Malang, Jawa Timur pada Kamis, 24 Maret 2022.

Di mana belakangan terangkap bahwa Konten kreator OnlyFans Dea tengah menjadi perbincangan hangat seusai menjadi bintang tamu di podcast YouTube Deddy Corbuzier.

Dalam Podcast tersebut Dea mengaku meraup keuntungan yang terbilang besar dari hasil penjualan konten via situs OnlyFans.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Libra Hari ini Sabtu, 26 Maret 2022, Bukan Hari Keberutungan

Baca Juga: KA Cikuray Rute Garut - Pasar Senen Telah Evektif Beroprasi

OnlyFans sendiri adalah sebuah situs penyedia konten berlangganan yang berbasis di London, Inggris.

Pembuat konten dapat memperoleh uang dari "penggemar" atau "fans" yang berlangganan konten mereka.

Hal ini memungkinkan pembuat konten untuk menerima dana langsung dari penggemar mereka setiap bulan serta tip dan fitur tayangan berbayar atau Pay Per View.

Layanan tersebut populer dengan dan umumnya dikaitkan dengan konten seksual tetapi juga menampung karya.

Seperti pembuat konten lain, pakar kebugaran fisik, musisi, dan pembuat konten lain yang memposting secara daring secara teratur.***

 

Editor: Miradin Syahbana Rizky

Tags

Terkini

Terpopuler