Mahasiswa di Soreang Tewas Setelah Dibacok dan Ditusuk, Warga: Ada Keributan Sampai Minta Tolong

BERITA KBB - Seorang mahasiswa tewas setelah dibacok dan ditusuk di rumahnya di Komplek Gading Tutuka 2 Residence Blok J8, Desa Ciluncat, Kecamatan Cangkuang, Soreang.

Dilansir Berita KBB dari Pikiran Rakyat, mahasiswa tersebut diketahui bernama Qorida Athariq (23).

Korban ditemukan warga pada Jumat, 11 November 2022 pukul 09.00 dengan kondisi bersimbah darah di sekujur tubuhnya.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Virgo Hari ini Sabtu, 12 November 2022: Anda Tidak Bereaksi terhadap Tindakan Pasangan

Korban diduga dibacok dan ditusuk di bagian dada menggunakan senjata tajam oleh pelaku.

Menurut warga, pelaku pembunuhan tersebut menggunakan atribut ojek online (ojol).

Warga sempat memergoki pelaku dan memukulnya dengan kayu, namun pelaku berhasil kabur melalui pintu belakang rumah korban.

Setelah melakukan kejahatan dan dipergoki warga, pelaku kabur menggunakan seped motornya, honda vario putih.

Polisi Polsek Cangkuang serta warga sekitar melarikan korban ke RSUD Otista Soreang.

Kondisi korban yang mendapatkan luka tusukan dan sabetan senjata tajam tersebut mengakibatkan korban kritis.

Walaupun sudah mendapatkan perawatan intensif, nyawa korban tidak dapat diselamatkan. Korban meninggal dunia dalam perawatan intensif RSUD Otista Soreang pada pukul 13.30.

"Korban sudah meninggal dunia dan sekarang sedang diautopsi di RS Sartika Asih," kata Hajali, ketua RT 08 Komplek Gading Tutuka 2 Residence, seperti yang dikutip Berita KBB dari Pikiran Rakyat.

Hajali menyebutkan warga menemukan korban dalam kondisi berlumuran darah di muka dan kepala. Posisi korban saat itu terduduk di sofa rumahnya.

Hajali juga mengatakan sampai saat ini, belum diketahui motif di balik kasus ini.

Sebelum ditemukan bersimbah darah, warga sekitar menyebutkan sempat mendengar keributan di dalam rumah korban.

Awalnya warga tidak begitu menghiraukannya karena mengira hanya keributan rumah tangga biasa.

Baca Juga: 20 Link Twibbon Hari Ayah Nasional 12 November 2022, Peran Ayah Begitu Besar Dalam Keluarga

"Namun ketika di dalam rumah itu ada suara teriakan minta tolong, barulah warga menghampiri rumah korban," tambah Hajali.

Hajali menyebutkan saat ditemukan warga, korban sudah berlumuran darah. Luka yang terlihat seperti ada bekas tusukan di dada dan banyak bekas sayatan di tangan.

"Kalau luka di kepala, saya kurang tahu. Mungkin juga ada luka di kepala, karena muka dan kepala korban penuh darah," ujarnya.

Sementara itu, Kapolsek Cangkuang Iptu Aa Suminta menyatakan motif pembunuhan masih dalam tahap penyelidikan.

Ia menyebutkan sejumlah saksi melihat orang tak dikenal yang menggunakan atribut ojol.

Terkait apakah orang beratribut okol tersebut merupakan tersangka atau bukan, Aa menyebutkan untuk menunggu proses penyelidikan lebih lanjut.

"Untuk lebih jelasnya, bisa dikonfirmasi langsung ke Satreskrim Polresta Bandung yang sedang melakukan penyelidikan dan pemeriksaan para saksi berikut sejumlah bukti," kata Aa.***