1 Prajurit TNI Ditahan POM Akibat Nyanyi Sambut Habib Rizieq, Prajurit Diminta Bijak Bermedsos

13 November 2020, 15:23 WIB
Prajurit TNI AU yang ditahan (kiri): Video sambutan kepada Habib Rizieq yang dibuat seorang prajurit TNI AU viral di medsos, kini prajurit TNI AU tersebut ditahan POM TNI AU. /Instagram.com///@mpi_melatiputihindonesia

 

BERITA KBB- Seorang prajurit TNI Angkatan Udara (AU) berinisial Serka BDS ditahan oleh Polisi Militer TNI AU (Pomau) karena bernyanyi menyambut kedatangan Habib Rizieq Shihab pada Selasa 10 November 2020 yang viral di media sosial.

"Iya, kemarin sudah ditahan di POM AU. Sekarang diadakan penyidikan," kata Kepala Dinas Penerangan TNI AU (Kadispenau) Marsekal Pertama TNI Fajar Adriyanto ketika dikonfirmasi wartawan, di Jakarta, Kamis 12 November 2020, seperti yang dilansir Antara.

"Itu memang prosedurnya begitu kalau ada anggota melanggar, kita tahan. Kemudian kita tanyai, sebesar apa kesalahannya. Jadi tidak langsung dihukum juga. Itu memang sudah prosedur karena kita kan TNI punya prosedur sendiri kalau ada anggota yang melanggar," kata Fajar.

Baca Juga: Perekonomian dan Stabilitas Sistem Keuangan Indonesia, Begini Kata Ketua Komisi XI, Dito Ganinduto

Baca Juga: Syuting Stripping Ikatan Cinta RCTI, Membuat Amanda Manopo Sakit Kepala dan Lelah Pikiran

Oknum prajurit TNI AU itu diduga melanggar perintah Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto dan Kepala Staf Angkatan Udara (Kasau) Marsekal TNI Fadjar Prasetyo yang memerintahkan agar prajurit menggunakan media sosial dengan bijak.

Fajar mengaku TNI AU tidak melarang prajuritnya untuk bermain media sosial apapun. Namun, ia meminta agar mereka mematuhi aturan, karena TNI memiliki aturan tersendiri.

"Saya imbau kepada prajurit TNI AU, silakan bermedsos. Namun, ikuti aturan yang sudah berlaku. Serka BDS meng-upload di media sosial yang seharusnya tidak dilakukannya bagi seorang anggota TNI," jelasnya.

Baca Juga: Evaluasi Penanganan COVID-19 Pascalibur Panjang Ada Kenaikan Kasus

Baca Juga: Ternyata Ini Alasan Prabowo tidak Ikut Jemput Habib Rizieq, Bukan Takut Dicopot

Fajar menyebutkan, apa yang telah diupload oleh Serka BDS jelas melanggar aturan TNI, dimana seorang prajurit tidak boleh berpihak kepada satu golongan dan tidak boleh berpolitik praktis.

Pelanggaran terhadap perintah atasan bagi prajurit, kata dia, juga melanggar Sapta Marga dan Sumpah Prajurit

"Sapta Marga kan sudah ada bahwa siap melaksanakan tugas, melaksanakan perintah pimpinan. Nah itu ada. Kita punya cara sendiri, cara militer yah. Jadi gak bisa dikait-kaitkan. Kalau ada orang yang apa sih cuma gitu aja. Nah itu memang militer ada aturannya tersendiri," kata Fajar Adriyanto.

Baca Juga: Bawa Kabar Duka, Ustaz Derry Sulaiman: Inna Lillahi Wa Inna Ilaihi Rojiun

Baca Juga: LENGKAP! Daftar Istilah di Game Among Us yang Perlu Diketahui Pemula Biar Gak BIngung Saat Mabar

Dalam video yang viral di media sosial, Serka BDS memakai pakaian dinas lapangan (PDL) TNI, dengan pet biru khas TNI AU. Saat bersenandung, ia menurunkan separuh maskernya.

Pada video berdurasi 24 detik itu, Serka BDS bernyanyi dengan nada-nada religi. Kata-katanya ia ganti dengan kalimat penyambutan kepada Habib Rizieq, pimpinan FPI yang baru tiba dari Arab Saudi ke tanah air.

"Marhaban pemimpin FPI, Allah.. Allah.. Disambut prajurit TNI, Allah.. Allah.. Marhaban Ahlan Wa Sahlan, Marhaban Habib Rizieq Syihab. Takbir, Allahuakbar!" demikian syair lagu yang dinyanyikan Serka BDS. Di akhir videonya, Serka BDS berpose salam komando.***

 

Editor: Miradin Syahbana Rizky

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler