Baca Juga: Jabar Raih Poin Tertinggi dalam Anugerah Meritokrasi
"Malah seharusnya anda berterima kasih, dapat promosi gratis ke 37ribu subscribers. Wong videonya tonenya positif. Ini bad PR (pubclic relation) banget," ujarnya.
Halo @eigeradventure jujur kaget saya dapat surat begini dari anda.
Lebih kaget lagi baca poin keberatannya.
Saya kan review produk gak anda endorse. Kalau anda endorse atau ngiklan boleh lah komplen begitu.
Lha ini beli, gak gratis, lalu review pake alat sendiri. pic.twitter.com/kZ0L5sjKAu— dian widiyanarko (@duniadian) January 28, 2021
Berikut tiga poin isi surat keberatan tersebut:
- Kualitas video review produk yang kurang bagus dari segi pengambilan video yang menyebabkan produk kami terlihat berbeda baik dari segi warna, bahan dan aksesoris menjadi terlihat kurang jelas.
- Adanya suara di luar video utama yang dapat mengganggu sehingga informasi tidak jelas bagi konsumen.
- Setting lokasi yang kurang proper bagi pengambilan gambar.
Untuk itu, Dian yang mengaku sebagai konsumen setia Eiger memutuskan tak lagi memakai produk asli buatan Indonesia ini. Dia pun berjanji tak akan lagi mereview semua produk Eiger.
"FYI saya ini konsumen setia Eiger sejak lama. Mulai hari ini saya tidak akan beli produk anda lagi dan tidak akan mereview di channel saya lagi," tuturnya. ***