BERITA KBB- Belum lama ini, publik dihebohkan dengan komentar yang dilayangkan oleh Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Indonesia (UI), yang menjuluki Presiden Jokowi ‘The King of Lip Service’.
Bukan tanpa sebab, julukan ‘The King of Lip Service’ ini sebagai pernyataan sikap BEM UI yang menilai bahwa janji-janji Presiden Jokowi kerap kali tidak terbukti.
Akibatnya, para mahasiswa BEM UI dipanggil oleh pihak Rektorat untuk mempertanggungjawabkan pernyataan yang mereka sebarluaskan itu via akun media sosial.
Menanggapi para mahasiswa BEM UI yang dipanggil Rektorat ini, pengamat politik Rocky Gerung memberikan tanggapannya.
Sebagai alumni UI, Rocky Gerung pun menyayangkan kejadian ini lantaran kampus yang disebut-sebut nomor satu di Indonesia itu tadinya tempat yang menyejukan, malah menjadi tempat untuk mengadili pikiran.
Pendapat tersebut disampaikan Rocky dalam sesi wawancara bersama jurnalis Hersubeno Arif dalam kanal YouTube-nya.
Lebih jauh, Rocky memaparkan bahwa pemanggilan mahasiswa BEM UI oleh Rektorat di hari libur kemarin bukanlah situasi yang darurat.