Hati-Hati! Selat Sunda Dihantam Gelombang 2,5 Meter, Berikut Peringatan Gelombang Tinggi di Perairan Indonesia

- 20 Maret 2023, 11:41 WIB
Hati-Hati! Selat Sunda Dihantam Gelombang 2,5 Meter, Berikut Peringatan Gelombang Tinggi di Perairan Indonesia
Hati-Hati! Selat Sunda Dihantam Gelombang 2,5 Meter, Berikut Peringatan Gelombang Tinggi di Perairan Indonesia /
 

Berita KBB - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi di sejumlah perairan Indonesia. Hal ini berdasarkan pantauan adanya gelombang dengan tinggi melebihi 1,5 meter hingga 2,5 meter.

Berdasarkan situs resmi BMKG, Senin 20 Maret 2023, pola pergerakan angin di wilayah utara Indonesia cenderung bertiup dari timur laut ke timur dengan kecepatan angin berkisar 5 - 20 knot atau 9 - 37 kilometer per jam.

Adapun di selatan Indonesia, angin bertiup dari timur ke tenggara dengan kecepatan berkisar 3 - 15 knot atau 5 - 28 kilometer per jam. Kecepatan angin tertinggi terpantau di wilayah perairan utara Kepulauan Sangihe - Talaud dan Laut Sulawesi bagian tengah.

Baca Juga: Sinopsis Bidadari Surgamu SCTV, Minggu, 19 Maret 2023, Namira Suruh Sakina Ceraikan Denis

Berikut informasi lengkap mengenai peringatan gelombang tinggi di perairan Indonesia, yang berlaku mulai Minggu 19 Maret 2023 pukul 07.00 kemarin.

BMKG memantau adanya gelombang laut sedang di perairan utara Sabang, perairan barat Pulau Simeulue hingga Kepulauan Mentawai, perairan Bengkulu, perairan Enggano – barat Lampung, Samudra Hindia barat Sumatra, dan Selat Sunda bagian barat dan selatan.

Gelombang dengan tinggi hingga 2,5 meter ini juga terpantau di perairan selatan Banten hingga Pulau Sumba, Selat Bali – Lombok – Alas bagian selatan, Samudra Hindia selatan Jawa hingga Nusa Tenggara Timur, dan perairan selatan Pulau Sawu.

Selain itu, gelombang sedang turut terpantau di Laut Natuna Utara, perairan utara Kepulauan Anambas – Kepulauan Natuna, Laut Sulawesi, Perairan Kepulauan Sangihe – Kepulauan Talaud, Laut Maluku bagian utara, perairan barat dan timur Halmahera.

Gelombang dengan tinggi di atas 1,25 meter ini ikut terpantau di Laut Halmahera, perairan utara Papua Barat hingga Papua, Samudra Pasifik utara Halmahera hingga Papua.

Sementara itu terkait sebaran hujan di perairan Indonesia, BMKG memprediksi terjadi hujan di Samudera Hindia barat Aceh, perairan barat Aceh - Sumatera Barat, Samudera Hindia barat Kepulauan Mentawai – Lampung, perairan Riau, Selat Berhala, dan Selat Bangka.

Baca Juga: Ini Dia Cesen JKT48, Istri Marshel Widianto yang Mendadak Pamerkan Kelahiran Bayinya

Potensi hujan juga diperkirakan terjadi di perairan Pontianak – Ketapang, Selat Karimata, Samudera Hindia selatan Banten - Jawa Timur, perairan Kalimantan Tengah, Laut Jawa bagian timur Masalembo, Selat Madura, Selat Makassar bagian selatan.

Tidak hanya itu, BMKG juga memprediksi terjadi hujan di perairan Samarinda - Balikpapan, Selat Makassar bagian utara, perairan Parepare, perairan Spermonde, Teluk Bone, Teluk Tomini, Laut Sulawesi, Laut Arafuru bagian timur dan Teluk Cendrawasih.

Berdasarkan pemantauan tersebut, BMKG mengimbau bagi masyarakat yang bekerja di laut sebagai nelayan untuk berhati-hati berlayar di perairan terdampak gelombang sedang. Pelaut yang berlayar menggunakan kapal tongkang juga diimbau untuk waspada.

Menurut BMKG, batas aman tinggi gelombang untuk perahu nelayan adalah 1,25 meter, sedangkan untuk kapal tongkang adalah 1,5 meter. Sementara kecepatan angin yang aman untuk perahu nelayan adalah 28 km/j, sedangkan untuk kapal tongkang adalah 30 km/j.

Demikian informasi mengenai peringatan dini gelombang tinggi di perairan Indonesia, yang berlaku sejak Minggu 19 Maret 2023 hingga Selasa 21 Maret 2023 pukul 07.00.***

 

Editor: Siti Mujiati

Sumber: BMKG


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x