Selain itu, ada pula sepeda motor yang dimodifikasi dengan mengangkut lebih dari satu jeriken, kendaraan yang masuk berulang-ulang, antrean kendaraan yang panjang di SPBU, serta modus terbaru adalah menggunakan bus pariwisata.
Riva mengaku pihaknya akan memverifikasi ulang data kendaraan yang terintegrasi dengan Korlantas. Hal tersebut demi menghindari penyalahgunaan BBM bersubsidi sehingga distribusi bisa tepat sasaran kepada masyarakat yang membutuhkan.
"Apresiasi kepada kepolisian yang terus bersama kami bersinergi berupaya menjaga penyaluran BBM Bersubsidi tidak disalahgunakan dan bisa tepat sasaran kepada masyarakat yang membutuhkan," pungkasnya.***