"Transformasi ke TV digital akan menghasilkan pajak negara sebesar Rp 77 triliun dan pendapatan bukan pajak Rp 430 triliun," ucap Kang Emil.
Baca Juga: Layangan Putus Tempati Posisi 3 Sejak Tayang Perdana di TV Nasional
Ia menyinggung, Jawa Barat yang saat ini berpenduduk hampir 50 juta jiwa menjadi konsumen penyiaran terbesar di Indonesia, juga menjadi miniatur Indonesia karena terbanyak berdiri lembaga penyiaran mencapai 437 lembaga.
Oleh karena itu, menurutnya wajar apabila puncak Peringatan Harsiarnas ke-89 digelar di Kota Bandung.
"Puncak peringatan (Harsiarnas) digelar di Bandung saya kira sesuai dengan semangatnya," ujarnya.
Baca Juga: Rating MasterChef Indonesia Season 9 Masuk Daftar Acara TV Paling Top Saat Ini
Proklamasi Kemerdekaan RI yang disiarkan ke pelosok negeri lewat siaran radio juga disiarkan dari Kota Bandung. Stasiun radio tersebut yang kini kemudian menjadi RRI (Radio Republik Indonesia).
"Bandung bersejarah dalam menginformasikan Proklamasi Kemerdekaan," ungkapnya.
"Atas nama masyarakat dan Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat saya mengucapkan Selamat Harsiarnas ke-89 dengan tema yang sangat penting dan bersejarah, yaitu Transformasi Penyiaran Era Digital," kata Kang Emil.