Mengenal Inovasi dan Teknologi Kendaraan Masa Kini pada Wuling Almaz Media Experience

- 20 Mei 2022, 20:11 WIB
Product Planning PT SGMW Motor Indonesia (Wuling Motors) Handi Ahmad Shidiq (kanan) dan Media Relations Wuling Motors Brian Gomgom mensimulasikan aplikasi MyWuling+ untuk mengendalikan Wuling Almaz RS pada kegiatan Wuling Almaz RS Experience di Bandung, Jawa Barat, Jumat (20/5/2022).
Product Planning PT SGMW Motor Indonesia (Wuling Motors) Handi Ahmad Shidiq (kanan) dan Media Relations Wuling Motors Brian Gomgom mensimulasikan aplikasi MyWuling+ untuk mengendalikan Wuling Almaz RS pada kegiatan Wuling Almaz RS Experience di Bandung, Jawa Barat, Jumat (20/5/2022). /Ade Bayu Indra/Berita KBB/

Lalu, ada juga Intelligent Cruise Assistance (ICA) dan Traffic Jam Assistance (TJA) yang secara otomatis menjaga jarak aman sekaligus posisi kendaraan dalam lajurnya saat kondisi lalu lintas macet maupun lancar.

Baca Juga: Diskon PPnBM Daya Beli Konsumen Otomotif Mulai Meningkat, Program Tukar Mobil Bekas Jadi Solusi


Pada sisi lain, kategori Lane Recognition berperan untuk memberikan peringatan serta secara aktif mengoreksi arah kendaraan terkait lajur marka jalan yang ditangkap oleh kamera ADAS.

Pertama, terdapat Lane Departure Warning (LDW)
yang akan memberikan peringatan ketika kendaraan keluar lajur tanpa dikehendaki. Lalu, ada Lane Keeping Assist (LKA) yang jika dalam keadaan aktif akan secara otomatis mengoreksi arah kemudi untuk kembali ke lajur yang aman.


Untuk mendukung keselamatan, ADAS turut mencakup kategori Safe Distance & Braking Assistance yang memiliki fitur aktif maupun bersifat peringatan. Safe Distance Warning (SDW) akan memberikan peringatan ketika kendaraan di depan
berada di bawah jarak aman.

Baca Juga: Pasar Otomotif Khususnya MPV di Jawa Barat Masih Tinggi Meski Pandemi

Jika terdapat potensi tabrakan depan, Forward Collision Warning (FCW) akan memberikan
ragam peringatan berupa suara, tampilan visual, atau rem sekejap yang disesuaikan dengan tingkat bahayanya.

Lalu terdapat pula Automatic Emergency Braking (AEB) yang secara otomatis melakukan pengereman darurat jika pengemudi
tidak merespon peringatan bahaya tabrakan yang terdeteksi, dan Intelligent Hydraulic Braking Assistance (IHBA) membantu untuk menyesuaikan besarnya gaya pengereman secara otomatis sesuai risiko bahaya jika gaya injak rem pengemudi tidak mencukupi.

Jika tabrakan tidak dapat dihindari, maka Collision Mitigation System (CMS) akan mengurangi
dampak/resiko dari tabrakan yang akan terjadi.
Terakhir, terdapat juga kategori Automatic Light dengan fiturnya yaitu Intelligent Head Beam Assistance (IHMA).

Baca Juga: Wali Kota Bandung Oded M Danial Himbau Ormas Berbasis Kepemudaan dan Otomotif Kolaborasi dalam Kebaikan

Halaman:

Editor: Ade Bayu Indra


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah