Indonesia Terima Vaksin PMK, Diutamakan pada Sapi Berumur Panjang

- 16 Juni 2022, 20:25 WIB
Petugas memeriksa sapi di salah satu tempat peternakan
Petugas memeriksa sapi di salah satu tempat peternakan /

BERITA KBB - Vaksin hewan ternak khusus untuk penyakit mulut dan kuku (PMK) telah tiba di Indonesia. Vaksin ini didatangkan langsung dari Perancis.

Meski telah disalurkan ke beberapa titik wilayah di Indonesia, Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Bandung masih menanti informasi lebih lanjut mengenai hal ini.

"(Vaksin) sudah datang di Indonesia, tapi untuk distribusi ke daerah, termasuk Bandung belum ada infonya. Kita juga belum tahu apakah Kota Bandung akan dapat vaksin kloter 1 ini atau tidak," ujar Kepala DKPP Kota Bandung, Gin Gin Ginanjar pada Kamis, 16 Juni 2022.

Baca Juga: Berikut Fatwa MUI terkait Hukum dan Panduan Ibadah Kurban Saat Kondisi Wabah PMK

Menurut Kepala Bidang Keamanan Pangan DKPP kota Bandung, drh. Ermariah, vaksin PMK ini akan lebih difokuskan pada sapi-sapi yang berusia panjang.

"Info dari pusat, sapi-sapi yang umurnya panjang akan diprioritaskan dulu, seperti sapi perah dan sapi pejantan yang digunakan untuk inseminasi," papar Ermariah.

Dari data DKPP, Kota Bandung memiliki sapi perah sejumlah 161 ekor dan sapi potong sebanyak 1.344 ekor. Sehingga, Ermariah belum bisa memastikan apakah Kota Bandung akan masuk dalam daftar distribusi vaksin PMK gelombang 1 atau tidak.

Baca Juga: 5 Sapi Positif PMK di Kota Bandung Mulai Pulih

"Sapi perah di kita (Kota Bandung) termasuk sedikit. Sedangkan sapi potong itu memiliki umur yang relatif pendek. Sehingga bukan menjadi target utama dalam vaksinasi PMK," imbuhnya.

Ia juga menambahkan, sampai saat ini pemerintah pusat masih mengarahkan para peneliti untuk membuat vaksin PMK sendiri sembari menunggu distribusi selanjutnya.***

Editor: Ade Bayu Indra


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x