Terkait Sesar Lembang, BMKG Minta Pemkab Bandung Barat Tanggap dan Rutin Lakukan Mitigasi Bencana

26 Januari 2021, 22:43 WIB
Gunung Batu yang berada di Desa Langensari, Kecamatan Lembang Kabupaten Bandung Barat, merupakan titik bertemunya Sesar Lembang dari segmen barat dan segmen timur yang berpotensi menimbulkan gempa kisaran 7 magnitudo. /Raden Bagja/Mudanesia.Pikiran-Rakyat.com

BERITA KBB – Pemerintah Kabupaten Bandung Barat (KBB) dan daerah-daerah lainnya di sekitar Sesar Lembang diminta agar tanggap dan rutin melakukan mitigasi bencana.

Hal ini lantaran aktivitas Sesar Lembang berpotensi menyebabkan gempa bumi yang mengintai wilayah Bandung raya, termasuk Kabupaten Bandung Barat.

Meskipun belum bisa diprediksi kapan terjadinya dan berapa besar getaran yang akan ditimbulkan dari aktivitas Sesar Lembang, namun hal tersebut dipastikan bakal terjadi.

Baca Juga: Sinopsis Buku Harian Seorang Istri, Rabu 27 Januari 2021, Meski Dendam, Pasha Menolong Dewa

Baca Juga: Sinopsis Love Story, Rabu 27 Januari 2021, Maudy Penasaran Siapa Musuh Besar Papanya

"Pemerintah daerah tentu harus waspada. Secara garis besar bisa melakukan mitigasi struktural dan non struktural.

Misalnya pemerintah setempat mengawasi pembangunan di daerah Lembang karena beberapa objek vital ada di garis Sesar Lembang," kata Kepala Seksi Data dan Informasi BMKG Bandung, Rasmid, Selasa, 26 Januari 2021.

Pemda KBB juga diharapkan bisa mengeluarkan regulasi terkait tata ruang yakni tidak boleh ada permukiman dan perkantoran di sisi kiri dan kanan dengan jarak berkisar 100 meter sampai 500 meter dari garis sesar.

Baca Juga: Sinopsis Samudra Cinta, Rabu 27 Januari 2021, Ariel Miris Lihat Intan Tampak Bahagia dengan Alan

Baca Juga: Alhamdulillah, Pelaku UMKM Kriya Akan Dibantu Pasarkan Produknya oleh Pemkot Bandung

"Bisa juga dengan mengeluarkan regulasi demikian. Ketika sulit memindahkan bangunan yang sudah jadi, tentu bisa memberi peringatan pada bangunan-bangunan yang baru akan dibangun," tegasnya.

Garis Sesar Lembang melintang dari timur ke arah barat. Garis patahan itu membentang sepanjang 29 kilometer melintasi pemukiman di empat kecamatan KBB.

Dari data yang dihimpun BMKG, tercatat ada banyak pemukiman yang berdiri di sepanjang garis sesar.

Baca Juga: Jenazah Covid-19 Dipastikan Pemkot Bandung Akan Diangkut Hingga ke Liang Lahat oleh Petugas

Baca Juga: Dinkes Kota Bandung Terima 25.000 Dosis Kedua Vaksin Covid-19

Selain pemukiman warga, garis sesar juga melintas sejumlah objek vital seperti Rumah Sakit, sekolah dan Kantor pemerintahan.

BMKG memprediksi kekuatan gempa Sesar Lembang mencapai 6,9 magnitudo. Prediksi itu berdasar analisis mengukur kedalaman dan panjang garis sesar tersebut.

"Potensi sesar jelas ada, tapi kita tidak tahu kapan dan berapa besarnya. Berdasarkan kekurangan ini, kita harus selalu waspada pada skenario terburuk," tuturnya.***

Editor: Cecep Wijaya Sari

Tags

Terkini

Terpopuler