Network
BERITA KBB- Administratur Perhutani/Kepala Kesatuan Pemangkuan Hutan Bandung Utara Usep Rustandi memastikan bahwa pihaknya telah membersihkan sisa-sisa material tanah pasca longsor di Jalan Cipatat-Cipeundeuy, Kabupaten Bandung Barat.
Dengan begitu, truk pembuang sampah menuju TPA Sarimukti dan juga warga sekitar tak lagi mendapatkan hambatan dari sisa longsoran. Bahkan, kata dia, untuk menghindari hal yang tidak diinginkan tiga pohon yang diprediksi bisa berbahaya kemudian ditebang, disaksikan oleh Tim dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bandung Barat, Polsek Cipatat dan Danramil Cipatat.
"Proses pembersihan material tanah kita lakukan dengan menyemprot jalan sehingga tidak ada lagi material tanah. Jadi sekarang sudah 100 persen dapat digunakan lagi," ucap Usep Rustandi di Kabupaten Bandung Barat, Senin 3 Mei 2021.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Aries, Taurus dan Gemini, Senin 3 Mei 2021: Keuangan Butuh Perhatian Ekstra
Dia menambahkan, selain membersihkan sisa material tanah, pihaknya juga melakukan mitigasi terhadap potensi longsor. Mulai dari memangkas tiga pohon yang berpotensi tumbang hingga bagaimana pembuatan drainase serta penanganan tebing yang harus dibuat teras bangku.
"Tebing dengan kemiringan lebih dari 45 derajat memang perlu adanya penanganan tebing dengan dibuat teras bangku. Begitu juga dengan drainase," ujarnya.
Usep Rustandi mengatakan pembuatan drainase perlu dilakukan karena saat hujan deras, air selalu melimpah ke jalanan karena memang tidak ada drainase. Sehingga kehadiran drainase akan membantu mengairkan air hujan.
"Untuk pembuatan drainase dan penanganan tebing perlu adanya koordinasi dan kerja sama lintas sektoral dengan pemerintah daerah, baik itu kabupaten atau provinsi Jawa Barat," tuturnya.
