"Berbagai program ini intinya tak lain karena dibalik anak hebat ada sosok ibu yang hebat. Jadi saya berterima kasih kepada seluruh ibu hebat yang hadir di seminar Parenting ini," tuturnya.
Hengki Kurniawan menuturkan, untuk mengejar ekonomi kuat KBB di 2030 maka diperlukan sumber daya manusia yang ungggul. Salah satunya melalui zero stunting.
"Ibu tak mungkin melakukan hak itu sendiri. Perlu seorang ayah yang menjadi pemecah masalah di keluarga. Ayah dan ibu harus saling bekerja sama," tuturnya.
Hal senada dikatakan sang istri Bunda Sonya Fatmala. Sonya menyadari tantangan dalam pengasuhan anak kini kian berat seiring perkembangan teknologi kian pesat dan dapat diakses dengan mudah.
Sehingga, pengawasan terhadap aktivitas anak harus diperketat. Juga dengan lebih sering mendampingi anak-anak.
Selain itu, Sonya mengakui banyak berbagi terkait pengasuhan anak dalam banyak kegiatannya.
"Saya juga sambil ikut belajar, karena mengasuh anak itu tidak pernah berhenti belajar," ujarnya.***