Siswa Darul Hikam Belajar Pertanian ke Desa Tani Dompet Dhuafa

- 31 Januari 2024, 19:47 WIB
Siswa siswa kelas l dan ll SMP DH diajak cara menanam sayuran dengan menggunakan metode Smart Farming (teknologi terbarukan) dan cara konfensional umumnya, juga berinteraksi dengan petani lokal dan pengelola Desa Tani.
Siswa siswa kelas l dan ll SMP DH diajak cara menanam sayuran dengan menggunakan metode Smart Farming (teknologi terbarukan) dan cara konfensional umumnya, juga berinteraksi dengan petani lokal dan pengelola Desa Tani. /istimewa/

BERITA KBB - Desa Tani Dompet Dhuafa Jabar, yang berada di dataran tinggi Lembang Kabupaten Bandung Barat, menjadi tujuan siswa siswi SMP Darul Hikam (DH) Lembang melakukan Belajar Lewat Alam (BLA), dengan mengenalkan pendidikan di bidang pertanian holtikultura.

Siswa siswa kelas l dan ll SMP DH diajak cara menanam sayuran dengan menggunakan metode Smart Farming (teknologi terbarukan) dan cara konfensional umumnya, juga berinteraksi dengan petani lokal dan pengelola Desa Tani.



Hani Maruta selaku guru pembimbing juga guru bahasa Inggris SMP DH Lembang mengatakan, program BLA bertujuan agar siswa mengetahui kondisi tani dan permasalahannya, khususnya di wilayah Lembang.

Baca Juga: Ikuti Pesantren Kelas Akhir, Ini Cerita Siswa DHIS Secondary Lembang yang Rasakan Manfaatnya

"Sekolah Darul Hikam berada di wilayah Lembang yang dataran tinggi, baik untuk pertanian sayuran. Di DH ada pendidikan STAMP, kombinasi beberapa mata pelajaran yaitj Sains, Teknologi, Engginering, Matematika, juga materi Mikroorganisme. Jadi kita berharap siswa menghadirkan solusi terhadap potensi pemanfaatan lingkungan, pada Belajar Lewat Alam di Desa Tani ini," kata Hani, di Desa Tani Lembang KBB, Selasa (30/1/2024).

Lanjut Hani, belajar pertanian dengan melihat petani dikebun juga praktek bertani langsung ke lokasi, oleh para siswa, masuk dalam kurikulum kesiswaan, "Nanti setelah kembali ke sekolah, siswa dapat inside baru untuk dikembangkan bersama, terkait solusi pertanian yang ada di wilayah DH Lembang," imbuhnya.

Misi dalam belajar di alam, bahwa Darul Hikam ingin menghadirkan pembelajaran yang bermakna. Hal itu merupakan tuntutan kurikulum sekarang dan khas DH.

Baca Juga: 35 Siswa DHIS Primary Ikuti International Kids Conference 2023

"Selain itu, siswa dapat value sosial dari profesi para petani, kita ajak mereka untuk menguatkan rasa empati, lebih menghargai makanan yang ada di piring mereka. Contohnya, kita lihat di Desa Tani ini ada petani yang sudah berumur tua, tetapi masih kuat mengangkat beban di pundaknya, dari melihat itu, kita harap siswa kita ada efek sosial, mereka jadi lebih menghargai makanan, orang sekitar, lingkungan," beber Hanim

Afkar Putra Fajar siswa kelas ll SMP DH Lembang menambahkan, Belajar Lewat Alam ke Desa Tani menarik untuk dipelajari. "Saya dapat ilmu tentang pertanian yang nantinya bisa dilakukan di rumah. Saya diberitahu cara tanam bayam dan tomat. Bismillah, bisa belajar banyak dan saling membantu kedepannya," ungkap Afkar.

Halaman:

Editor: Ade Bayu Indra


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x