Desa Masuk Kategori Maju dan Mandiri di Indonesia Masih Minim, Ini Penyebabnya?

- 23 September 2022, 20:11 WIB
Kick-Off Meeting dan Bimtek Deepening Desa Brilian Batch 2 Tahun 2022”, Senin (19/09/2022).
Kick-Off Meeting dan Bimtek Deepening Desa Brilian Batch 2 Tahun 2022”, Senin (19/09/2022). /

BERITA KBB - Jumlah desa yang berstatus maju dan mandiri di Indonesia masih minim. Tercatat baru 15.321 desa yang berstatus maju dan 3.269 desa yang berstatus mandiri dari total 74.962 di Indonesia.

Dengan demikian baru sekitar 25% desa yang sudah termasuk dalam kategori maju dan mandiri.

Dirjen pengembangan ekonomi dan Investasi desa, daerah tertinggal dan Transmigrasi Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi, Harlina memaparkan terdapat sejumlah permasalahan yang menyebabkan perekonomian kurang berkembang.

Baca Juga: 12 Desa di Bandung Barat Ini Akan Habis Masa Jabatannya Tahun Depan, Mana Saja?

Permasalahan tersebut antara lain kurang adanya literasi tentang teknologi informasi digital dalam pemerintah dan masyarakat desa, kurangnya informasi dan kolaborasi antara masyarakat desa dengan pihak yang mempunyai kompetensi terhadap jaringan pasar digital.

Kemudian, kurangnya tersedianya data dan pemetaan aset desa secara utuh (potensi alam, budaya, ekonomi, wisata, dll), kurangnya fasilitasi krativitas dan inovasi masyarakat dalam mengembangkan potensi ekonomi desa, serta keterbatasan aplikasi di desa dan hanya sebatas administrasi pelayanan kependudukan belum mengarah pada pengembangan ekonomi potensi desa.

Sejalan dengan terbitnya UU No.6 Tahun 2014 tentang Desa, dikatakan, terdapat paradigma baru dalam pembangunan desa. Desa kini menjadi subjek utama pembangunan. Desa dituntut untuk inovatif dan kreatif memanfaatkan kebijakan dan potensi. 

Baca Juga: Cari Bakmi Halal yang Enak dan Melegenda di Kota Bandung? Cek Disini

“Desa didorong mengembangkan berbagai aktivitas dan potensi berbasis kearifan lokal yang produktif dan bernilai ekonomis. Desa berhak mengatur - mengurus sendiri urusan perencanaan, pelaksanaan kegiatan untuk pengembangan lokal. Desa memiliki pendanaan yang besar sebagai modal memenuhi kebutuhan pembangunan dan pemberdayaan masyarakat,” katanya saat Kick-Off Meeting dan Bimtek Deepening Desa Brilian Batch 2 Tahun 2022”, Senin (19/09/2022). Sebanyak 144 desa dari berbagai wilayah di Tanah Air akan berpartisipasi dalam program pemberdayaan desa tersebut. 

Halaman:

Editor: Ade Bayu Indra


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah