3 Senjata Terindah Bukan Tentang Kekalahan, Ini Kata Kang Maman

11 Januari 2022, 13:21 WIB
3 Senjata Terindah Bukan Tentang Kekalahan, Ini Kata Kang Maman /Taangkapan kayar Trans 7/

 

BERITA KBB - Senjata Terindah Bukan Tentang Kekalahan, Ini Kata Kang Maman dalam Indonesia Lawak Klub yang tayang di Trans7.

Senjata Terindah dengan tema berlindung di balik kata-kata Kang Maman.

Kata-kata Kang Maman terkadang menjadi sebuah simfoni yang menggetarkan hati. Di mana itu sangat menembus ke dalam jiwa atau menohok perasaan orang-orang yang mendengarnya.

Baca Juga: Hukum Tinggal Serumah Dengan Mertua Menurut Ustadz Arif Masuku Hafidzhahullah

Baca Juga: Memukau, Iyan Joshua Buat Judika Menangis dan Berhasil Geser Kursi Febrian Ihsan X Factor Indonesia 2021

Seringkali menjadi Fyp di Tik Tok, kata-kata Kang Maman ini memang banyak disukai warganet.

Berikut adalah kata-kata Kang Maman tentang senjata terindah:

1. "Senjata terindah itu bukan mengaku besar, seraya mengecilkan orang lain."

Maknanya adalah senjata terindah adalah bukan kesombongan yang diperlihatkan kepada orang lain.

Baca Juga: Glenca Chysara Diboyong Rendi Jhon ke Medan Bertemu Orang Tua, Deg-degan Ketemu Calon Mertua

Baca Juga: Profil dan Biodata Bilqis Khumairah Razak, Putri Ayu Ting Ting yang Terjun Menjadi Penyanyi Cilik

2. "Senjata Terindah adalah mengalahlah, hingga tak seorangpun bisa mengalahkanmu."

Poin kedua adalah mau mengalah pada hal-hal yang percuma, karena dengan demikian kamu akan memiliki banyak waktu untuk mewujudkan mimpimu.

3. "Senjata Terindah adalah merendahlah, hingga tak seorangpun mampu merendahkanmu."

Baca Juga: Kondisi Tukul Arwana Membaik, Rizky Billar dan Lesti Kejora Doakan Kesembuhan Agar Bisa Bertemu Baby L

Baca Juga: Ternyata Segini Biaya Nilai Transfer Mesut Ozil untuk Diboyong Raffi Ahmad ke RANS Cilegon FC

Makna merendah di sini adalah orang yang punya attitude baik. Rendah hati dan menghargai orang lain.

Selanjutnya Kang Maman menyambung dengan kata-katanya yang lain.

"Daripada mendongak angkuh menatap silau matahari, lebih baik bersujud. Karena itu cara terindah berbisik rapat ke arah bumi, tetapi didengar oleh penghuni langit."

Maka pembalasan terindah adalah pembuktian. Terkadang kita menjadi kecil hati, ketika kita sudah sangat merendahkan diri, namun orang lain justru meremehkan kita. Maka saat itu kita wajib untuk mengambil langkah untuk menepi, menyendiri, mengumpulkan kekuatan, dan mengisi waktu untuk mewujudkan mimpi-mimpi kita.

Hingga saat kita sudah kembali, orang semakin segan dan yang kemarin meremehkan itu, akan malu sendiri.

Hal ini karena sesuatu yang lewat dengan kesombongan akan susah kembali, di mana ego itu memang tak ada batasnya.***

 

 

Editor: Miradin Syahbana Rizky

Tags

Terkini

Terpopuler