TIDAK DI SANKSI! Imbas Tragedi Kanjuruhan, Jokowi Sampaikan 5 Kolaborasi FIFA, AFC, dan Pemerintah Indonesia

- 8 Oktober 2022, 07:29 WIB
Presiden Joko widodo
Presiden Joko widodo /



BERITA KBB- Imbas tragedi kerusuhan di Stadion Kanjuruhan pada tanggal 1 Oktober 2022, yang menyebabkan ratusan orang tewas, hingga banyak kerugian material lainnya yang rusak.

Tragedi ini membuat tim Sepak Bola Indonesia mengalami banyak kekhawatiran yang akan timbul yakni sanksi FIFA. Sebab, salah satu pelanggaran yang telah dilakukan oleh aparat Polisi yakni menyemprotkan gas air mata di Stadion.

Pelanggaran tersebut telah di atur dalam FIFA Stadium, safety and security regulation yang melarang senjata api hingga gas air mata masuk ke dalam stadio.

Baca Juga: MP3 Musik Download dari Youtube Terbaru 2022 Lewat Y2Mate Tanpa Ribet, Unduh Lagu Mudah Dan Cepat

Namun, ada kabar yang melegakan bagi tim sepak bola Indonesia dan telah di sampaikan Presiden Jokowi  dalam Instagramnya bahwa FIFA tidak menjatuhkan sanksi terhadap sepak bola Indonesia.

Jelasnya, bahwa FIFA, AFC dan Pemerintah Indonesia akan melakukan 5 langkah kolaborasi atau tim transformasi sepak bola Indonesia, di antaranya:

1. Membangun standar keamanan stadion di seluruh stadion yang ada di Indonesia.

2. Memformulasikan standar protokol dan prosedur pengamanan yang dilakukan oleh pihak kepolisian berdasarkan standar keamanan internasional.

3. Melakukan sosialisasi dan diskusi dengan klub-klub bola di Indonesia, termasuk perwakilan supporter untuk mendapatkan saran dan masukan serta komitmen bersama.

4. Mengatur jadwal pertandingan yang memperhitungkan potensi-potensi risiko yang ada serta

5. Menghadirkan pendampingan dari para ahli di bidangnya.

Baca Juga: Jadwal Program ANTV Sabtu 8 Oktober 2022: Tayang Bintang Samudera Hingga Sundel Bolong

Itulah langkah yang akan dilakukan oleh FIFA, AFC, dan pemerintah Indonesia yang pasti tujuannya untuk memperbaiki keamanan, kelancaran dan ketertiban dalam dunia sepak bola. Bahkan presiden FIFA akan segera berkunjung ke Indonesia.

Serta banyak harapan masyarakat agar tidak ada lagi terjadi kerusuhan yang menyebabkan hilangnya nyawa manusia dan tetap mengusut tuntas para tersangka dalam kerusuhan tersebut.***

Editor: Siti Mujiati

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x