Tambahnya, ada pula pengidap agoraphobia yang tidak mengalami serangan panik. Namun, sindrom ini lebih banyak dijumpai pada mereka yang pernah mengalaminya.
“Orang memiliki kerentanan, dan kecemasan yang meningkat membuat mereka makin takut. Hal itu bisa membuat seseorang menjadi agoraphobia,” katanya.
Saat seseorang mengalami ketakutan berlebihan untuk keluar rumah, tetap berada di luar rumah dapat membuat agoraphobia menjadi makin parah. Menurut Alicia H. Clark, penulis buku “Hack Your Anxiety”, ketika seseorang berusaha menghindari sesuatu yang menyeramkan, sesuatu tersebut akan terasa semakin menyeramkan.
Jadi, bila Anda merasa tidak nyaman atau ketakutan saat berada di luar rumah, apalagi di tempat yang ramai, segera berkonsultasi ke psikiater. Ingat, hanya karena Anda mendatangi psikiater, bukan berarti Anda memiliki gangguan mental atau kejiwaan.***