Iori pun memeriksa buku tersebut, dan mengetahui bahwa korban pembunuhan tadi bernama Tanigawa Hirotaka, seorang penulis lepas.
Tulisan dalam buku itu ditulis dengan gaya Waseda, dan dari situ diketahui bahwa korban menemukan bukti kebenaran di balik tuduhan terhadap seseorang bernama Tsurugi.
Iori ingat bahwa Tsurugi adalah seorang anggota kongres yang dicurigai melakukan praktik suap dan melakukan bunuh diri karena merasa bertanggung jawab.
Heiji yang menyusul Iori yang sedang asyik memeriksa buku catatan itu, mengejutkannya. Detektif SMA itu mencari-cari Iori karena ia tidak kunjung kembali. Keberadaannya diketahui oleh si penelepon dan ia meminta Iori untuk segera mengusirnya.
Iori pun berbohong pada Heiji bahwa tadi ia bertemu seorang temannya yang turun di Nagoya, dan kopernya ternyata tertinggal. Ia memeriksa isi koper itu untuk mengetahui apakah benda itu benar milik temannya.