Alexander Govor, pemilik baru restoran tersebut, menghadiri acara pemotongan pita di tempat yang dulunya merupakan restoran unggulan McDonald's di pusat kota Moskow.
Sebelumnya, pelanggan pertama diizinkan masuk dan disambut dengan sorak-sorai dan tepuk tangan dari staf restoran.
Oleg Paroev, kepala eksekutif Vkusno & tochka, mengatakan perusahaan berencana untuk membuka kembali 200 restoran di Rusia pada akhir Juni dan 850 restoran pada akhir musim panas.
Baca Juga: Inilah Suasana Kepulangan Jenazah Eril, Dikawal Kepolisian Menuju Gedung Pakuan
McDonald's menutup restorannya di Rusia pada 14 Maret dan mengatakan pada pertengahan Mei memutuskan untuk meninggalkan Rusia.
Menteri Pertahanan Ukraina Oleksiy Reznikov menyebut, membutuhkan lebih banyak senjata berat hingga 100 tentara Ukraina tewas dan 500 lainnya terluka setiap hari.
Reznikov mengatakan dalam sebuah postingan Facebook mengatakan bahwa “Rusia memiliki lebih banyak cara untuk melahap nyawa manusia dalam upaya untuk memuaskan ego kekaisarannya." Tulis Reznikov
“Itulah mengapa kami menekankan: Ukraina sangat membutuhkan senjata berat, dan sangat cepat,” kata Reznikov.
Di antara senjata yang dia minta adalah jet tempur, anti pesawat dan sistem pertahanan rudal untuk melindungi langit kita."
Demikian informasi tentang situasi terkini perang Ukraina dan Rusia serta Menteri Pertahanan Ukraina membutuhkan lebih banyak senjat berat.***