Hari Hewan Sedunia 4 Oktober: 10 Kasus Kekerasan Terhadap Hewan Piaraan Paling Brutal, Pelakunya Seolah Gila

- 3 Oktober 2023, 23:41 WIB
Berikut kompilasi 10 kasus kekerasan terhadap hewan peliharaan paling brutal dalam rangka Hari Hewan Sedunia 4 Oktober
Berikut kompilasi 10 kasus kekerasan terhadap hewan peliharaan paling brutal dalam rangka Hari Hewan Sedunia 4 Oktober /

 

Berita KBB - Hari Hewan Sedunia diperingati setiap tanggal 4 Oktober. Momentum ini bertujuan di antaranya meningkatkan kesadaran mengenai perlakuan terhadap binatang di seluruh dunia, melawan kekerasan, sikap acuh dan perlakuan tidak adil terhadap binatang.

 

Diketahui, kasus kekerasan terhadap binatang masih marak terjadi, utamanya hewan piaraan. Laman World Animal Foundation mengungkap bahwa hampir 1 juta kucing dan anjing disuntik mati setiap tahun. Bahkan kasus kekerasan terhadap binatang piaraan juga bertalian erat dengan KDRT dan kekerasan terhadap anak.

 

Menurut laman tersebut, secara global 1 dari 3 pemilik binatang piaraan melakukan kekerasan terhadap binatang miliknya, dan 65 persen dari hewan yang mengalami kekerasan adalah anjing.

Baca Juga: Melegalkan Judi, Apakah Cara untuk Menghilangkan Dampak Negatif Judi di Masyarakat?

Berikut ini 10 kasus kekerasan terhadap binatang yang paling fenomenal dari seluruh dunia, dirangkum dari laman Royal Society for the Prevention of Cruelty to Animals.

 

  1. Anak Kucing Dipukuli, Ditendang, Dicekik, Dilempar dan Hampir Ditenggelamkan Pemiliknya

Seekor anak kucing betina bernama Jazz disiksa dengan kejam oleh pemiliknya dengan cara dicekik, dipukul di bagian wajah, dilemparkan ke parkiran mobil hingga menghantam bodi mobil, dan nyaris ditenggelamkan.

 

Beruntung, tetangga pelaku menyaksikan kejadian itu dan langsung melarikan Jazz ke dokter hewan. Kitten malang ini mengalami hipotermia dan pendarahan di mulutnya akibat gigi-giginya yang patah. Selain itu, ia mengalami memar di leher dan ekornya diduga mengalami dislokasi.

 

Jazz berhasil pulih kembali dan mendapatkan rumah baru. Adapun pemilik lamanya dinyatakan bersalah karena membuat kucingnya mengalami penderitaan tak perlu dengan sadar dan sengaja.

Baca Juga: Kenapa Orang Tidak Bisa Berhenti Judi Secara Psikologi?

  1. Ditembak, Kucing Ini Dibiarkan Pemiliknya Menderita

RSPCA mendapatkan laporan adanya seekor kucing yang mengalami infeksi mata parah dan luka di bagian wajah. Diketahui kucing ini lama dibiarkan menderita tanpa ada upaya pengobatan.

 

Menurut pemiliknya, kucing ini diduga ditembak airgun 3 bulan sebelumnya. Awalnya ia mengaku belum sempat membawanya ke dokter hewan dan mengobati lukanya sendiri, tapi kemudian keterangannya berubah dan terungkap bahwa ia sengaja membiarkan kucingnya menderita.

 

Akibatnya, sang pemilik dihukum 40 jam kerja tanpa upah dan denda 300 poundsterling atau sekitar Rp5,6 juta. Adapun sang kucing yang harus rela kehilangan sebelah matanya setelah diberikan penanganan medis, mendapatkan rumah dan pemilik yang baru.

 

  1. Kucing Dilempar Ke Udara Bagaikan Bola Rugby

Dua orang pria dilaporkan menyiksa seekor kucing berbulu putih-kuning jahe dengan melemparnya tinggi-tinggi bagaikan bola rugby.

 

Dalam video yang beredar, hewan ini tampak berputar-putar di udara sebelum mendarat dengan keras dan melarikan diri. Sang perekam video bahkan tertawa berharap bahwa sang kucing punya 9 nyawa.

 

Akibat kejadian itu, kucing yang awalnya tenang ini jadi stres dan menunjukkan tanda-tanda trauma ketika diperiksa dokter hewan. Adapun kedua pelaku mendapat hukuman penjara atas perbuatannya.

 

  1. Anjing Diternakkan di Kandang yang Jorok, Pemilik Lebih Pentingkan Untung

Sebanyak lebih dari 70 anjing dari berbagai jenis diternakkan di kandang yang tidak layak oleh pemiliknya. Petugas menyebut kondisi kandangnya “jorok, pengap, dan lantainya berlapis kotoran dan urin yang tebal”.

 

Selain kondisi kandang yang demikian, anjing di dalamnya lebih memprihatinkan. Sang peternak tidak memberi makan dan minum dengan layak, juga tidak memvaksin dan merawat kebersihan tubuh mereka. Akibatnya beberapa anjing mengalami infeksi telinga parah.

 

Peternak yang diketahui menjual anjing-anjing itu secara ilegal, dihukum dengan larangan memelihara anjing seumur hidup, penjara 12 minggu yang ditangguhkan selama 12 bulan, sementara ia melaksanakan kerja tanpa upah selama 150 jam, dan denda 3.874 poundsterling atau sekitar Rp73 juta.

 

  1. Anjing Dikurung Dalam Mobil yang Panas dan Pengap, Pemilik Lebih Sayang Mobil

Seekor anjing ras campuran dikurung dalam bagasi mobil di tengah cuaca musim panas yang terik. Meski suhu udara di luar hanya 23 derajat Celsius, tapi di dalam mobil suhunya melonjak jadi 55 derajat.

 

Polisi melakukan penyelamatan dengan memecahkan kaca mobil, karena pintunya terkunci dengan central lock. Ketika dikeluarkan, anjing itu menggonggong dengan ludah yang berhamburan dari mulutnya. Pemeriksaan dokter mengungkap ia menderita hipertermia akibat kejadian itu.

 

Ketika pemilik mobil dipanggil petugas ke parkiran, ia malah mempersoalkan kaca mobilnya yang pecah. Dirinya juga mengaku sudah 4 kali ditegur orang lain karena membiarkan anjingnya terkurung di dalam mobil.

 

Sang pemilik kemudian dinyatakan bersalah oleh hakim dan dikenai hukuman denda sebesar total 595 poundsterling atau sekitar Rp11,2 juta.

 

  1. Anjing Malang Ini Dipatahkan Tulang Punggungnya Dengan Sengaja Oleh Pemiliknya

Seorang pria tega mematahkan tulang punggung anjing lurcher miliknya bernama Archie, hanya karena ia pipis sembarangan di dalam rumah. Tak hanya itu, sang pemilik mengaku pada dokter hewan memukuli Archie ketika ia mencoba menggosokkan hidung anjing itu ke kubangan urinnya dan hewan ini menggigitnya.

 

Archie mengalami luka di sekujur kepalanya, punggung dan otot perutnya. Ia harus diberikan obat penghilang rasa sakit kuat sebelum mendapatkan perawatan. Bahkan ia terus merasakan kesakitan beberapa minggu setelahnya.

 

Sang pemilik dijatuhi hukuman laranga memelihara anjing seumur hidup, penjara 18 minggu dan denda 500 poundsterling atau sekitar Rp9,4 juta. Sementara Archie berhasil sembuh dan mendapatkan rumah baru.

 

  1. Anjing Rottweiller Alami Gangguan Mental Karena Dimarahi Pemiliknya

Seorang pria dihukum lantaran melakukan kekerasan verbal terhadap anjing rottweiler miliknya bernama Lucy. Dalam rekaman suara yang dibuat tetangganya, ia juga bahkan diduga memukul anjingnya.

 

Diketahui pria tersebut membentak Lucy dengan ucapan “jangan lihat aku” dan “jangan membuatku memukulmu”. Dalam rekaman lainnya, ia juga membentak Lucy dengan ucapan yang terkesan mengekang anjing itu.

 

Akibatnya, Lucy mengalami ketakutan secara mental dan rasa tidak aman dari kekerasan verbal yang diterimanya. Ia pun harus menjalani rehabilitasi sebelum bisa dicarikan rumah baru. Adapun sang pemilik dikenai hukuman 20 hari rehabilitasi, kurungan rumah 6 minggu dan denda 300 poundsterling atau sekitar Rp5,6 juta.

 

  1. Wanita Bunuh 175 Hewan di Kediamannya, Kondisi Kandang Menjijikkan

Sebanyak 175 hewan terdiri dari anjing, babi, kambing, kelinci, kucing dan hewan lainnya ditemukan tak bernyawa di lingkungan rumah seorang wanita.

 

Polisi yang memeriksa peternakannya menyebut kondisinya menjijikkan, terdapat banyak sampah dan kotoran hewan di mana-mana. Beberapa hewan yang masih hidup dan mati, ditemukan di dalam kandang dengan kondisi tidak layak.

 

Kepada hakim, wanita itu mengaku tidak membutuhkan binatang-binatang yang diternakkannya. Bahkan ia merasa lebih tenang jika ada hewan yang mati di peternakannya. Atas perbuatannya, ia dijatuhi hukuman pelarangan memelihara hewan apapun seumur hidup, dan 30 hari rehabilitasi dan denda 250 poundsterling atau sekitar Rp4,7 juta.

 

  1. Pria Serang dan Siksa Merpati Untuk Hiburan, Mengaku Tidak Ingat Perbuatannya

Seorang pria muda dilaporkan menyerang dan menyiksa seekor merpati dengan melempar botol berisi air untuk “kesenangan”. Akibatnya, burung itu terluka di bagian kaki dan kemudian diduga mati karena lukanya yang makin parah.

 

Sempat viral di media sosial, pria ini mengaku kepada petugas bahwa aksinya dilakukan untuk “bersenang-senang” dan mencari perhatian di dunia maya. Meski mengakuihal itu merupakan “perbuatan paling bodoh yang pernah dilakukannya”, ia tidak merasa bersalah karena saat melakukan aksinya, ia sedang mabuk.

 

Atas perbuatannya, hakim menjatuhkan vonis hukuman denda total 484 poundsterling atau sekitar Rp9,1 juta.

 

  1. Ayam Dibunuh dengan Senjata Panah, Pelaku Tak Percaya Sang Unggas Menderita

Seorang pria dilaporkan tega membunuh seekor ayam betina jenis Red Warren menggunakan senjata panah. Aksi itu direkamnya dan diunggah di media sosial Snapchat.

 

Dalam video itu, ayam betina yang terikat ke sebuah pohon itu ditembak sebanyak 4 kali. 2 di antaranya tepat mengenai tubuh sang unggas. Parahnya, sang pria mencabut kembali 2 anak panah yang menusuknya sehingga binatang ini mengalami rasa sakit yang sangat sebelum meregang nyawa.

 

Kepada petugas berwajib, pria ini mengaku tidak percaya jika ayam tersebut menderita atau ia teah melakukan perbuatan yang salah. Atas aksinya ini, pelaku dijatuhi hukuman penjara 12 minggu, setelah melaksanakan 200 jam kerja tanpa upah dan denda 400 poundsterling atau sekitar Rp7,5 juta.

 

Itulah 10 kasus kekerasan terhadap hewan piaraan paling brutal yang harus diketahui dalam memperingati Hari Hewan Sedunia 4 Oktober. Dari kasus-kasus ini, manakah yang menurut Anda sangat parah?***

Editor: Miradin Syahbana Rizky


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x