Jabar Gagas Petani Milenial Guna Meregenerasi Petani, dan Menciptakan Pertanian Maju dan Mandiri

- 7 Desember 2020, 20:30 WIB
/

Dengan pemanfaatan teknologi, kata Dadan, diharapkan petani milenial dapat menembus pasar global. Selain itu, sejumlah upaya akan dilakukan Pemda Provinsi Jabar untuk mempromosikan komoditas petani milenial.

Pertama adalah intens berkomunikasi dengan Duta Besar untuk Indonesia di berbagai negara. Itu dilakukan untuk membuka pasar komoditas pertanian dari petani milenial.

"Melalui informasi dan komunikasi dengan Duta Besar untuk Indonesia, petani milenial bisa mempersiapkan komoditas apa yang diminati pasar di negara-negara tujuan ekspor," ucap Dadan.

Baca Juga: Sandiaga Uno Menyusul Sang Istri Nur Asia Positif Terpapar Covid-19, Keduanya Isolasi Mandiri

Selain membuka pasar domestik dan global, Pemda Provinsi Jabar akan mempermudah petani milenial mengakses perbankan dan sumber dana lainnya.

"Kami akan memfasilitasi sarana dan prasaran infrastruktur, mulai dari hulu sampai hilir, dalam sistem yang terintegrasi," kata Dadan.

Dalam tahun pelaksanaan Petani Milenial, Pemda Provinsi Jabar menargetkan ada sekitar 1.000 pemuda yang menjadi petani. Dadan berharap dengan program tersebut, pertanian Jabar maju dan mandiri.

Baca Juga: Jabar Terus Petakan Prioritas Penerima Vaksin COVID-19

Pemda Provinsi Jabar menjadikan swasembada pangan untuk mencapai ketahanan pangan sebagai salah satu mesin ekonomi Jabar pascapandemi COVID-19. Dengan ketahanan pangan, krisis pangan dapat dicegah. Dan petani milenial berperan penting untuk mewujudkannya.***

Halaman:

Editor: Ade Bayu Indra


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x