Network
BERITA KBB - Duka kembali melanda belahan Nusantara kali ini, belahan bagian barat negri tercinta ini tepatnya di Provinsi Jawa Barat.
Pada tanggal 6 Juni 2022 hujan deras turun selama 3 jam akibat Intensitas hujan tinggi menyebabkan meluapnya sungai Bendungan di Desa Nagrak Kecamatan Cianjur, Kabupaten Cianjur, akibatnya sebanyak 10 jiwa dari tiga Kampung mengungsi.
Hendi Saepul Maladi Kepala Desa Nagrak.
mengungkapkan, rumah warga yang terdampak banjir itu berada di lima Kampung, yaitu di Kampung Wargaluyu, Sudi, Pasirhayam, Warungkiara dan Nangeleng.
Baca Juga: Daftar Pemain dan Sinopsis Neng Geulis Penjual Seblak, Ada Aurelie Moeremans dan Adly Fairuz
"Puluham Rumah terkena imbas akibat banjir bandang tersebut, dua di antaranya rusak parah, dan sebanyak 10 orang dari 5 kepala keluarga yang berasal dari lima kampung , terpaksa mengungsi kepada tempat yang aman, dan ada juga mengungsi ke tempat sanak famili terdekatnya," ujar Saeful Maladi, selasa 7 Juni 2022.
Meluapnya sungai, selain intensitas hujan yang tinggi, juga terjadinya pendangkalan dan terjadinya penyempitan sepanjang bantaran sungai sehingga tidak bisa menampung saat volume dan debit air tinggi.
“Harus ada pengerukan lumpur yang menyebabkan pendangkalan dan juga penyempitan akibat bangunan,”
Ujarnya
Akibat itu airpun meluap dan menutupi badan jalan. Banjir pun masuk ke kampung dan Desa yang jadi permukiman penduduk.
Akibatnya, sejumlah warga terpaksa mengungsi sambil membawa barang-barang berharga mereka.
Banjir seperti ini sebelumnya pernah terjadi tujuh tahun lalu, tepatnya Januari 2016 silam.
Sebab itu banjir juga merendam belasan hektar lahan dan menutup jalan. Akses jalan juga untuk sementara tidak bisa dilalui oleh kendaraan.***
