16 Ton Kopi Java Preanger Jabarano di Ekspor ke Australia

- 10 Oktober 2020, 05:27 WIB
*Caption*: Gubernur Jabar Ridwan Kamil secara langsung melepas seremoni ekspor 16 ton kopi arabika Java Preanger Jabarano ke Sydney, Australia, di Gedung Pakuan, Kota Bandung, Jumat 9 Oktober 2020
*Caption*: Gubernur Jabar Ridwan Kamil secara langsung melepas seremoni ekspor 16 ton kopi arabika Java Preanger Jabarano ke Sydney, Australia, di Gedung Pakuan, Kota Bandung, Jumat 9 Oktober 2020 /Humas Jabar/Rizal

BERITA KBB - Specialty Coffee asal Provinsi Jawa Barat (Jabar), kopi arabika Java Preanger, mampu mengantarkan Indonesia sebagai salah satu pemasok biji kopi terbaik yang diminati di Asia, Eropa, hingga Amerika.

Kali ini, dalam perayaan Hari Kopi Internasional 1 Oktober serta menindaklanjuti kunjungan kerja di awal 2020, Pemerintah Daerah (Pemda) Provinsi Jabar mengekspor kopi arabika Java Preanger yang dipasarkan dengan nama Jabarano ke Australia.

Gubernur Jabar Ridwan Kamil secara langsung melepas seremoni ekspor 16.650 kg atau kurang lebih 16 ton kopi arabika Java Preanger Jabarano ke Sydney, Australia, di Gedung Pakuan, Kota Bandung, Jumat 9 Oktober 2020.

Baca Juga: Jabar Siaga 1 Hadapi Bencana

"Ekspor sebagai salah satu pintu pemulihan dan kebangkitan ekonomi sudah terbuka lagi. Hari ini ekspor 16 ton (ke Australia), dari total sekitar 160 ton dari satu perusahaan dan ada ratusan ton lainnya dari perusahaan lain bekerja sama dengan koperasi petani kopi,” ucap Kang Emil --sapaan Ridwan Kamil.

“Mudah-mudahah kebutuhan kopi dunia ini makin tercitrakan datang dari Jawa Barat dan kalau Australia bisa membeli kopi kita (Jabar), artinya negara-negara lain juga bisa melakukan hal yang sama,” tambahnya.

Adapun 16 ton kopi senilai Rp1,3 miliar  yang diekspor hari ini didapatkan dari kelompok tani binaan di Kabupaten Bandung CV Frinsa Agrolestari.

Baca Juga: Begini Suasana Latihan Perdana PERSIB Pasca Libur

Kang Emil berujar, tidak hanya soal kualitas biji kopi, pihaknya pun berkomitmen untuk terus memperkuat kualitas pemasaran produk kopi asal Jabar ke mancanegara bekerja sama dengan Kementerian Perdagangan (Kemendag) Republik Indonesia (RI).

“Saya ingin berkolaborasi membuat video-video promosi ekspor, tapi juga di dalam kualitasnya kita bisa melakukan perbaikan dari mulai teknologi-teknologinya,” ujar Kang Emil.

Halaman:

Editor: Ade Bayu Indra


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x