Berikut Tanda-Tanda Malam Lailatul Qadar pada Bulan Suci Ramadhan, Salah Satunya Langit Sangat Cerah

- 28 April 2021, 16:17 WIB
Twibbon Lailatul Qadar 2021 format PNG dan JPG
Twibbon Lailatul Qadar 2021 format PNG dan JPG /Tangkap layar Twibbonize

BERITA KBB-Banyak momen berharga yang dinanti umat muslim saat bulan puasa Ramadhan tiba. Begitu juga Ramadhan 2021 dimana salah satu momen yang dinanti adalah Lailatul Qadar.

Ya, di malam Lailatatul Qadar atau lebih dikenal sebagai Malam Seribu Bulan, terdapat banyak sekali keberkahan dan ampunan dari Sang Maha Pencipta.

Seluruh umat Islam menantikan kedatangan malam Lailatul Qadar sebab banyaknya keutamaan yang dijanjikan oleh Allah SWT.

Baca Juga: 5 Ide Parsel Lebaran Selain Kue Kering, Nomor 4 Paling Cocok Untuk Usaha

Umat islam pada bulan Ramadan berbondong-bondong meningkatkan kegiatan ibadah demi mendapatkan keutamaan dan kemuliaan dari malam Lailatul Qadar.

Peristiwa Lailatul Qadar sendiri telah tertuang dalam Al Qur’an surah Al-Qadr ayat 1-5 yang berbunyi:

إِنَّا أَنزَلْنَاهُ فِي لَيْلَةِ الْقَدْرِ. وَمَا أَدْرَاكَ مَا لَيْلَةُ الْقَدْرِ. لَيْلَةُ الْقَدْرِ خَيْرٌ مِّنْ أَلْفِ شَهْرٍ. تَنَزَّلُ الْمَلَائِكَةُ وَالرُّوحُ فِيهَا بِإِذْنِ رَبِّهِم مِّن كُلِّ أَمْرٍ. سَلَامٌ هِيَ حَتَّى مَطْلَعِ الْفَجْرِ

Artinya:

"Sesungguhnya kami telah menurunkannya (Al-Qur’an) pada malam kemuliaan. Tahukah kamu apakah malam kemuliaan itu? Malam kemuliaan itu lebih baik dari seribu bulan. Pada malam itu turun malaikat-malaikat dan Malaikat Jibril dengan izin Tuhannya untuk mengatur segala urusan. Malam itu (penuh) kesejahteraan sampai terbit fajar." (QS. Al-Qadr 1-5).

Baca Juga: 50 Ribu Subsidi Paket Kebutuhan Pokok Didistribusikan oleh Pemkot Bandung

Dikutip oleh PikiranRakyat-Indramayu.com berjudul Inilah Tanda-Tanda dan Keutamaan Malam Lailatul Qadar di Bulan Suci Ramadhan, Allah memberikan malam Lailatul Qadar yang nilainya lebih baik daripada seribu bulan yang dipakai berjihad di jalan Allah.

Dalam Riwayat Anas, Rasulullah Shallallahu 'Alaihi wa Sallam bersabda, jika datang malam Lailatul Qadar, malaikat Jibril turun ke Bumi diiringi para malaikat yang lain. Mereka memberi salam kepada setiap orang yang berzikir kepada Allah.

Abu Hurairah dalam haditsnnya meriwayatkan, dikatakan bahwa pada malam Lailatul Qadar, para malaikat turun ke bumi dengan jumlah yang tidak dapat dihitung.

Baca Juga: Berantas Penyakit Masyarakat, Polda Aceh Berhasil Ungkap 55 Kasus Perjudian Dalam Kurun Kurang dari 1 Bulan

Mereka turun dari pintu-pintu langit yang terbuka bagaikan cahaya yang memancar.

Terbukalah kerajaan malakut pada saat itu. Bagi orang yang terbuka hijabnya, ia dapat melihat malaikat yang sedang berdiri, rukuk, dan sujud kepada Allah sambil berzikir dan bertasbih.

Dalam riwayat Umar, Rasulullah Shallallahu 'Alaihi wa Sallam bersabda, barangsiapa menghidupkan malam kedua puluh tujuh dari bulan Ramadhan sampai Subuh, hal itu lebih dicintai Allah daripada melaksanakan salat di seluruh malam pada bulan itu.

Tidak diketahui pasti kapan datangnya malam Lailatul Qadar, tetapi terdapat tanda-tanda malam Lailatul Qadar yang termaktub dalam Al Quran dan Kitab Irsyadul Ibad.

Baca Juga: Pembangunan Duniawi dan Ukhrawi Harus Seimbang

Lailatul Qadar adalah peristiwa saat Allah menurunkan Al Qur’an secara keseluruhan di Baitul Izzah (semacam ruang ilahiyah).

Dari Baitul Izzah, malaikat Jibril kemudian membawa Al Qur’an secara berangsur kepada Rasulullah Shallallahu 'Alaihi wa Sallam.

Oleh sebab itu malam Lailatul Qadar hanya rahasia Allah yang tidak boleh diragukan.

Menurut Kitab Isyadul Ibad, malam Lailatul Qadar turun di malam-malam ganjil pada 10 malam terakhir bulan suci Ramadhan.

Dikutip dari Malang Terkini, terdapat tanda-tanda datangnya malam Lailatul Qadar menurut Rasulullah Shallallahu 'Alaihi wa Sallam yang tercantum dalam kitab Isryadul Ibad.

Pada malam Lailatul Qadar, langit sangatlah cerah dan terang, namun tidak panas dan tidak dingin.

Tidak mendung, hujan yang turun, maupun berangin. Sampai-sampai tidak ada bintang berjalan.

Sementara pada siang hari, suasana cerah dan matahari bersinar, namun tidak juga terasa panas.***(Muhammad Alwan/Indramayu Pikiran Rakyat)

Editor: Miradin Syahbana Rizky

Sumber: indramayu.pikiran-rakyat.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah