Network
BERITA KBB- Khutbah Jumat 23 September 2022 jatuh di bulan Safar, sehingga khutbah ini bertema bulan Safar penuh berkah, hilangkan angkapan sebagai bulan penuh sial.
Semua bulan di dalam Islam adalah bulan baik, bulan penuh keberkahan, yang harus diisi dengan amal ibadah yang diperintahkan Allah.
Termasuk di bulan safar, yang bagi sebagian orang masih mempercayai bahwa bulan safar penuh dengan kesialan, marabahaya, penyakit, bencana dan lain sebagainya.
Baca Juga: Indonesia vs Curacao, Skuad Garuda Terus Asah Kesiapannya Jelang Laga FIFA Match Day Mendatang
Padahal bagi umat muslim, banyak sekali momentum bersejarah yang terjadi pada bulan Safar ini salah satunya yakni pernikahan antara Sayyidina Ali bin Abi Thalib dengan Siti Fatimah, putri Rasulullah yaitu pada bulan safar tahun ke-2 Hijriah.
Adapun peristiwa kemenangan umat muslim pada perang Khaibar, yakni pada bulan Safar. Dengan demikian hilangkan segala anggapan mengenai bulan safar sebagai bulan yang penuh penyakit, sial, bencana dan keburukan lainnya.
Berusahalah untuk selalu berlindung kepada Allah dari segala macam bahaya bukan hanya di bulan Safar ini, tetapi setiap hari, kita harus memperbanyak dzikir, sedekah, solat sunnah agar Allah beri keselamatan kepada kita kapanpun dan dimanapun.
Nabi Muhammad Saw telah menjelaskan dalam riwayatnya mengenai bulan Safar yakni :
لا عَدْوَى ولا طِيَرَةَ، ولا هامَةَ ولا صَفَرَ
Padahal bagi umat muslim, banyak sekali momentum bersejarah yang terjadi pada bulan Safar ini salah satunya yakni pernikahan antara Sayyidina Ali bin Abi Thalib dengan Siti Fatimah, putri Rasulullah yaitu pada bulan safar tahun ke-2 Hijriah.
Adapun peristiwa kemenangan umat muslim pada perang Khaibar, yakni pada bulan Safar. Dengan demikian hilangkan segala anggapan mengenai bulan safar sebagai bulan yang penuh penyakit, sial, bencana dan keburukan lainnya.
Berusahalah untuk selalu berlindung kepada Allah dari segala macam bahaya bukan hanya di bulan Safar ini, tetapi setiap hari, kita harus memperbanyak dzikir, sedekah, solat sunnah agar Allah beri keselamatan kepada kita kapanpun dan dimanapun.
Nabi Muhammad Saw telah menjelaskan dalam riwayatnya mengenai bulan Safar yakni :
لا عَدْوَى ولا طِيَرَةَ، ولا هامَةَ ولا صَفَرَ
Baca Juga: Sosialisasikan Empat Pilar, Sodik Mudjahid Ajak Generasi Muda Hidupkan Kembali Rasa Nasionalisme
“Tidak ada penyakit menular, tidak ada dampak dari thiyarah (anggapan sial), tidak ada kesialan karena burung hammah (burung pertanda kematian), dan tidak ada kesialan para bulan Safar.” (HR: Bukhari-Muslim)
Dari penjelasan di atas, kita harus percaya bahwa di bulan safar tidak ada anggapan sial. Justru kita harus memperbanyak dan meningkatkan iman dan islam kita agar selalu percaya dan yakin kepada Allah Swt.
Berbagai amalan yang bisa menolong kita dari segala macam bahaya di dunia adalah bersedekah, berdzikir, solawat nabi, solat sunnah, puasa sunnah dan amal ibadah lain yang dicontohkan Nabi Muhammad Saw.
Dengan demikian, sudah sangat jelas bahwa bulan Safar itu penuh berkah, bukan bulan penuh bencana, penyakit, celaka dan lain sebagainya.
Karena segala macam yang terjadi di dunia ini adalah atas kehendak Allah Swt bukan berdasarkan bulan atau hari. Karena semua bulan, tanggal atau hari adalah baik.
Hanya Allah Yang Maha Mengetahui Segalanya.***
“Tidak ada penyakit menular, tidak ada dampak dari thiyarah (anggapan sial), tidak ada kesialan karena burung hammah (burung pertanda kematian), dan tidak ada kesialan para bulan Safar.” (HR: Bukhari-Muslim)
Dari penjelasan di atas, kita harus percaya bahwa di bulan safar tidak ada anggapan sial. Justru kita harus memperbanyak dan meningkatkan iman dan islam kita agar selalu percaya dan yakin kepada Allah Swt.
Berbagai amalan yang bisa menolong kita dari segala macam bahaya di dunia adalah bersedekah, berdzikir, solawat nabi, solat sunnah, puasa sunnah dan amal ibadah lain yang dicontohkan Nabi Muhammad Saw.
Dengan demikian, sudah sangat jelas bahwa bulan Safar itu penuh berkah, bukan bulan penuh bencana, penyakit, celaka dan lain sebagainya.
Karena segala macam yang terjadi di dunia ini adalah atas kehendak Allah Swt bukan berdasarkan bulan atau hari. Karena semua bulan, tanggal atau hari adalah baik.
Hanya Allah Yang Maha Mengetahui Segalanya.***
