BERITA KBB - Pandemi Covid-19 masih belum berakhir, terutama di Indonesia. Dibeberapa daerah peningkatan kasus Covid-19 masih terus bertambah.
Uji tes swab dan Anti Gen yang menjadi patokan bagi pemerintah untuk menentukan bertambahnya kasus positif di Indonesia terutama bagi penumpang transportasi.
Kali ini, Dr. Tirta kembali mengkritik ketidak validan hasil tes swab dan antigen bagi penumpang pengguna moda transportasi.
Baca Juga: 5 Ide Parsel Lebaran Selain Kue Kering, Nomor 4 Paling Cocok Untuk Usaha
Baca Juga: 50 Ribu Subsidi Paket Kebutuhan Pokok Didistribusikan oleh Pemkot Bandung
Dalam akun instagramnya @dr.tirta,ia mengatakan bahwa kasus swab bekas kembali terulang di Indonesia.
Ia menyebut, dalam satu tahun kasus yang sama kembali terulang secara terus-terusan. Beberapa waktu lalu pernah terjadi di Bandara Soekarno Hatta, dan kali ini di Medan.
Dalam video yang ia unggah pada Kamis, 28 April 2021, menurutnya perjalanan menggunakan moda transportasi tidak perlu menggunakan swab antigen.
Baca Juga: Pembangunan Duniawi dan Ukhrawi Harus Seimbang
"Udah dibilangin, kok ngeyel. Ujung-ujungnya guni lagi gini lagi," ucap Dr. Tirta
Dr. Tirta pun mempertanyakan kinerja Kimia Farma Care dengan me-tag akun instagramnya @kimiafarmacare.
"Yaelah bang. Gimana sih oknumnya kok ga habis-habis sih?," tanya Dr. Tirta.
Baca Juga: Jabar Targetkan 27 Daerah Bentuk Gugus Tugas TPPO untuk Cegah Perdagangan Orang
Baca Juga: Covid-19 di India Memburuk, Menyeramkan hingga Kekurangan Oksigen Seperti dalam Masa Perang
Meskipun meminta pencabutan syarat tersebut, Dr. Tirta tetap memberi saran untuk tetap melakukan protokol kesehatan seperti 3M.
Netizen pun juga sepakat dengan pendapat dari Dr. Tirta untuk menghapus syarat Antigen ketika hendak berpergian.***