Ucapan Jokowi Soal ‘Bipang’ di Situasi Mudik Lebaran Jadi Kontroversi, Warganet Minta Klarifikasi

- 8 Mei 2021, 15:01 WIB
Video Presiden Jokowi saat mempromosikan makanan khas Bipang Ambawang yang diunggah di akun Instagram @bipangambawang.*
Video Presiden Jokowi saat mempromosikan makanan khas Bipang Ambawang yang diunggah di akun Instagram @bipangambawang.* /Instagram.com/@bipangambawang

 

BERITA KBB-  Hari ini, media sosial Twitter ramai memperbincangkan soal istilah ‘bipang’ yang diucapkan oleh Presiden Joko Widodo atau Jokowi dalam keterangannya. 

Bukan tanpa alasan, Presiden Jokowi mengimbau masyarakat agar tidak mudik ke kampung halaman menjelang Lebaran 2021 ini, mengingat pandemi Covid-19 masih melanda Tanah Air. 

Dalam keterangan langsung, Presiden Jokowi juga menyarankan masyarakat yang sudah rindu makanan khas daerahnya, agar menikmatinya dengan cara membeli secara daring atau online. 

Baca Juga: Ramalan Zodiak Capricorn, Aquarius dan Pisces, Sabtu 8 Mei 2021: Salah Satu Bintang Rindu Pasangan

“ Bapak, ibu, sekalian, sebentar lagi Lebaran. Namun, karena masih dalam suasana pandemi, pemerintah melarang mudik untuk keselamatan bersama,” ucap Jokowi dalam cuplikan video yang ramai beredar di Twitter hari ini Sabtu, 9 Mei 2021. 

“Untuk bapak, ibu, yang rindu kuliner khas daerah atau yang biasanya mudik membawa oleh-oleh tidak perlu ragu untuk memesannya secara online. Yang rindu makan Gudeg Jogja, Bandeng Semarang, Siomay Bandung, Pempek Palembang, Bipang Ambawang dari Kalimantan. Makanan kesukaan akan diantar sampai ke rumah,” sambungnya. 

Jokowi pun memberi saran, selain makanan, masyarakat juga bisa mengirimkan cinderamata sebagai oleh-oleh kepada saudara di kampung halaman, tanpa harus pulang. Cukup kirimkan aja. 

Baca Juga: Larangan Mudik 2021 Memasuki Hari Ketiga, Berikut Kriteria Kendaraan yang Akan Diperiksa Petugas

Halaman:

Editor: Asep Budiman

Sumber: Twitter


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah