Network
BERITA KBB – Presiden Jokowi dalam pidato Rakornas Pertumbuhan Ekonomi Dan Pengendalian Inflasi pada hari selasa, 17 Januari 2023, memuji keberhasilan Kabupaten Sumedang dalam menurunkan angka stunting berbasis platform digital.
Rapat yang diikuti oleh Kepala Daerah dan Forkopimda se-Indonesia itu cukup berkesan bagi daerah lain dengan keberhasilan tersebut.
"Platform aplikasi itu sangat penting untuk memonitor mereka (yang stunting) pada kondisi seperti apa sehingga saya mengapresiasi apa yang telah dilakukan oleh Kabupaten Sumedang yang memanfaatkan platform teknologi dalam memonitor stunting," ujar Presiden Joko Widodo.
Jokowi mengatakan bahwa, Kabupaten Sumedang adalah Kabupaten hebat yang mampu menurunkan angka stunting cukup baik.
"Di Kabupaten Sumedang tiga tahun yang lalu Sumedang mencapai 32% dan di Tahun 2022 sudah turun jadi 7%," katanya.
Baca Juga: 36 Cabor Dipertandingkan Dalam SEA Games Kamboja 2023, Apa Saja Itu? Berikut Daftarnya
Maka dari itu, Jokowi menyampaikan selamat atas keberhasilan tersebut kepada Bupati Sumedang dan diminta untuk menyampaikan paparannya di hadapan kepada daerah lain tentang apa yang telah dilakukan oleh Kabupaten Sumedang.
Platform tersebut bernama e-Simpati (Sistem Pencegahan Sunting) yang mempermudah masyarakat mengakses informasi tentang stunting. "Sudah saya perintahkan (Bupati Sumedang) apa sih, platformnya seperti apa, aplikasinya seperti apa," ujarnya.
Terakhir Jokowi menyampaikan juga agar platform yang dibuat Kabupaten Sumedang ini dapat ditiru oleh daerah lain, lebih lagi yang sulit untuk mendapatkan informasi tentang stunting dan pencegahannya. “Yang lain tinggal tiru atau copy saja dari Kabupaten Sumedang”, pungkasnya.***
