Network
BERITA KBB – Belakangan ini marak aksi penipuan yang memanfaatkan platform WhatsApp. Terbaru, modus penipuan yang marak terjadi adalah permintaan untuk menginstall aplikasi undangan pernikahan, tautan undangan pernikahan yang disebar melalui aplikasi WhatsApp.
Walaupun diberi nama Undangan Pernikahan, akan tetapi format pada file yang dikirimkan yaitu berbentuk APK atau format file untuk aplikasi di Android isinya adalah aplikasi pembobol m-banking.
Cara kerjanya yaitu dalam isi pesan yang disebar tersebut, pelaku pengirim undangan dengan mengirimkan file ekstensi APK, disertai foto undangan pernikahan kepada korban. Pengirim hanyalah meminta agar si penerima membuka file APK untuk dapat mengetahui informasi yang diberikan dengan membuka tautan tersebut.
Baca Juga: MasterChef Indonesia Season 10: Tim Merah Menang Telak di Offsite Challenge
Kemudian, korban harus menyetujui hak akses (permission) terhadap beberapa aplikasi sehingga dari sana data pribadi yang bersifat rahasia dalam handphone korban dapat dicuri oleh pelaku.
Menurut pengamat keamanan siber Alfons Tanujaya mengatakan bahwa tak berbeda jauh dari aksi sebelumnya yang sempat ramai di jagad media sosial, yakni ketika meminta kepada korban untuk memasang aplikasi tertentu yang digunakan untuk mencuri SMS OTP layanan mobile banking target.
"Kelihatannya rekayasa sosialnya berubah menjadi undangan kawin. Intinya sih sama saja, mengelabui korban untuk meng-install aplikasi yang sebenarnya akan dipakai untuk mencuri SMS OTP mobile banking," tuturnya.
5 Ciri agar Terhindar dari Chat Penipu yang Ingin Curi Data Pribadi, sebagai berikut:
Baca Juga: Codashop Error? Berikut Penyebab dan Cara Mengatasinya
