Viralnya Aksi Debt Collector Bentak Polisi, Polda Metro Jaya Terima Banyak Laporan Soal Ketakutan Warga

- 27 Februari 2023, 18:59 WIB
Polres Metro Bekasim mengamankan Debt Collector yang ambil paksa kendaraan.
Polres Metro Bekasim mengamankan Debt Collector yang ambil paksa kendaraan. /Instagram.com/@pojokwartawanmetrobekasi/

Berita KBB – Aksi debt collector yang sempat viral di media sosial, dimana terdapat salah satu selebgram bernama Clara Shintia yang mendapatkan perlakuan tidak menyenangkan dari pihak debt collector sehingga turut melibatkan peran kepolisian setempat untuk melerai perdebatan yang terjadi.

Buntut dari peristiwa tersebut mengakibatkan banyaknya temuan terkait laporan masyarakat yang turut merasakan ketakutan akan aksi pihak debt collector yang terkesan memaksa dan dinilai hanya menguntungkan salah satu pihak saja.

Kombes Pol Henki Haryadi selaku Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Metro Jaya, mengungkapkan bahwa terdapat banyak laporan yang ia terima dari masyarakat terkait bentuk ketakutan atas aksi pihak debt collector.

Baca Juga: Suami Nanda Arsyinta Kerja Apa? Ini Biodata Lengkap Ardya Tridwantoro yang Hidupnya Glamour

Ia juga menjelaskan isi laporan dari masyarakat, banyak berbicara tentang berbagai bentuk ancaman yang dilakukan oleh pihak debt collector. Hal tersebut menjadi alasan mengapa masyarakat cenderung takut untuk melaporkan aksi para debt collector yang menyimpang.

“Kami sejak viralnya kasus ini, banyak terima laporan ancaman-ancaman. Kami ada rekaman semua sehingga orang ini takut lapor kepolisian,” ungkap Hengki, 26 Februari 2023.

Dikutip Pikiran-rakyat.com dari situs Polda Metro Jaya, Hengki meminta agar masyarakat segera melaporkan apabila menemukan atau mengalami tindak kekerasan dari debt collector. Ia memastikan akan menindak tegas aksi premanisme di wilayah Polda Metro Jaya.

"Kami sudah berkoordinasi dengan criminal justice system kejaksaan dan sebagainya. Melindungi pelapor sehingga tidak akan terjadi silent sound, tidak terjadi fenomena masyarakat takut terhadap aksi premanisme yang terjadi dan membuat resah warga," ujar Hengki.

Hingga saat ini Polda Metro Jaya masih melakukan penyelidikan kasus penarikan paksa kendaraan oleh debt collector yang dialami selebgram Clara Shinta. Kasus itu sebelumnya viral di media sosial, dan menjadi perhatian Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran lantaran sejumlah debt collector tersebut juga memaki anggota kepolisian.

Halaman:

Editor: Miradin Syahbana Rizky


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x