Network
Berita KBB - Manajer tim LCR Honda Lucio Cecchinello angkat bicara soal masa depan timnya pasca hijrahnya salah satu pembalapnya, Alex Rins, ke Monster Energy Yamaha MotoGP pada musim depan.
Alex Rins merupakan pembalap dari LCR Honda yang berhasil menjadi juara di seri GP Amerika di Circuit of The Americas, Minggu 16 April 2023 lalu. Ia menjadi pembalap Honda selain Marc Marquez yang berhasil memboyong trofi untuk pabrikan sayap mengepak itu.
Dilansir laman MotoGP, terkait kepindahan Alex Rins ke Monster Energy Yamaha MotoGP, Cecchinello mengakui bahwa jika sang pembalap mendapatkan tawaran dari tim pabrikan, hal itu bisa saja terjadi.
“Kami sekarang mendedikasikan diri kami untuk mengevaluasi opsi yang berbeda. Pasar itu luas dan ada juga beberapa talenta muda di Moto2 untuk dipertimbangkan (jadi pembalap Monster Energy Yamaha MotoGP, red),” ujarnya saat sesi latihan kelas MotoGP di Silverstone, Jumat 4 Agustus 2023.
Cecchinello menyebut bahwa pihaknya akan menyetujui tawaran Alex Rins hijrah ke Monster Energy Yamaha MotoGP setelah seri Austria. Ia juga berkomentar soal pengakuan Rins kepada sebuah media Spanyol bahwa ia merasa tidak begitu didukung oleh HRC.
“Kenyataannya, Alex punya kontrak pabrikan dengan HRC, tapi saat kau mengendarai motor pabrikan di tim satelit, segalanya jadi makan waktu lebih lama. Evolusinya tidak sama, selalu sedikit lebih lambat,” katanya.
Manajer LCR Honda itu juga mengakui bahwa Alex memiliki bakat dan kemampuan untuk menjuarai balapan.
Adapun soal pembicaraan telepon antara dirinya dan Francesco Guidotti dari Red Bull KTM Factory Racing terkait kemungkinan LCR berpaling ke motor KTM, Cecchinello menyebut bahwa pihak KTM sedang berusaha mencari tempat untuk talenta-talenta muda mereka.
“Dia bilang padaku mereka tertarik untuk menambah jumlah pembalap KTM di grid dan mereka tahu kami berada di situasi yang berbelit. Kubilang aku mengapresiasi tawarannya, tapi kami punya kontrak dengan Honda hingga 2024,” ungkapnya.
Cecchinello memastikan LCR tidak akan bergabung dengan KTM pada 2024, meskipun ia mengatakan akan mempertimbangkan tawaran tersebut.***
