Perkuat Imun Anak, SD Darul Hikam Laksanakan Vaksinasi Dosis Kedua

10 Februari 2022, 06:22 WIB
Seorang anak divaksin dosis kedua, pada vaksinasi massal khusus pelajar usia 6-11 tahun, di SD Darul Hikam, Jalan Juanda, Kota Bandung, Rabu, 9 Februari 2022. /Ade Bayu Indra/Berita KBB/

BERITA KBB - Kasus Covid-19 saat ini kembali mengalami peningkatan dan langsung berdampak pada berbagai sektor, salah satunya bidang pendidikan.

Pembelajaran Tatap Muka (PTM) yang sudah berlangsung 100 persen, kini harus diturunkan lagi menjadi 50 persen.

Di Kota Bandung sendiri, peraturan kebijakan PTM itu tertuang dalam Peraturan Wali Kota (Perwal) Bandung Nomor 13 Tahun 2022 tentang perubahan kelima atas Perwal Nomor 103 Tahun 2021 tentang PPKM.

Baca Juga: Demi Capai Kekebalan Komunal 2022, Jabar Kebut Vaksinasi Anak 6-11 Tahun

Pada ayat ketiga, disebutkan satuan pendidikan melaksanakan PTM dengan kapasitas paling banyak 50 persen per kelas.

Namun, tidak sedikit sekolah swasta yang telah memutuskan untuk memberhentikan sementara PTM dan diganti dengan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ), salah satunya SD Darul Hikam Bandung.

Menurut Kepala Sekolah SD Darul Hikam Ruri Sundari, SD Darul Hikam kembali menerapkan sekolah offline hingga dua pekan ke depan dengan harapan bisa memutus rantai penyebaran Covid-19 dan memberikan rasa aman pada siswa dan orang tua.

Baca Juga: Info Vaksinasi Indoor dan Outdoor di Jawa Barat

Selain kembali melakukan pembelajaran jarak jauh, SD Darul Hikam pun mengadakan vaksinasi dosis kedua pada Rabu, 9 Februari 2022 dan Kamis, 10 Februari 2022.

"Vaksinasi kedua ini diharapkan bisa meningkatkan imun anak-anak, supaya meminimalisis terpapar dari virus Covid-19", katanya.

Ditengah maraknya varian Omicron, pemberian vaksinasi kedua dengan target sebanyak 449 anak itu dilakukan dengan standar prokes yang lebih ketat, sebagai upaya meminimalisir sebaran varian Omicron yang saat ini sedang meningkat. 

Baca Juga: Capai 97,7 Persen, Vaksinasi Covid-19 Dosis III untuk Nakes di Jabar

Selain tahapan pemberian vaksin yang dilakukan secara bergelombang, untuk menghindari kerumunan dan menjaga sirkulasi udara, lokasi pelaksanaan vaksin pun dipilih gedung SMP Darul Hikam dengan memanfaatkan sebagian lahan terbukanya sehingga sirkulasi udara lebih luas. 

"Kami memanfaatkan gedung SMP Darul Hikam karena pelaksanaan vaksin dilakukan sebagian di luar ruangan supaya lebih aman dibanding dilakukan full di dalam ruangan", tambah Ruri.

Dengan pemenuhan vaksinasi kedua itu, Ruri berharap anak-anak lebih kuat imunmya sehingga meminimalisir terpapar virus Covid-19 saat PTM kembali dilaksanakan.

Baca Juga: Vaksinasi Covid-19 di Kota Bandung Capai 111 Persen, Yana Sebut Pandemi di Kota Bandung Segera Berakhir

"Kalau anak-anak sudah lengkap vaksinansinya, mudah-mudahan imun mereka sudah kuat dan bisa mengikuti PTM dengan rasa aman karena bisa meminimalisir terpapar Covid-19, " tutup Ruri. ***

 

Editor: Ade Bayu Indra

Tags

Terkini

Terpopuler