Dikenal Sebagai Kawasan Seni, Braga Jadi Barometer Kesenian Kota Bandung

- 14 Agustus 2022, 22:54 WIB
Hadirnya para seniman lukisan di Braga berdampak pada munculnya bentuk ekonomi kreatif lain di sana, seperti fotografi dan kuliner.
Hadirnya para seniman lukisan di Braga berdampak pada munculnya bentuk ekonomi kreatif lain di sana, seperti fotografi dan kuliner. /Adpim Kota Bandung/

BERITA KBB - Siapa sangka, Braga yang dulunya amat sepi di tahun 80 hingga 90-an kini menjadi pusat wisata baik lokal maupun mancanegara. Ternyata, salah satu pemeran penting dalam perkembangan ini adalah para pelaku seni di Kota Bandung.

Hal ini disampaikan Ketua Dewan Kesenian Kota Bandung, Rahmat Jabaril seusai acara Diskusi Pameran Pulau Emas pada Minggu, 14 Agustus 2022.

Menurut Rahmat, kondisi Braga mulai berubah sejak Abah Ropih, tokoh seniman Kota Bandung menginisiasi trotoar sebagai display karya lukisan para seniman di tahun 2000.

Baca Juga: Rumah Seni Ropih, Pelopor Penjual Lukisan di Braga

"Akhirnya dari sana Braga jadi punya daya tarik tersendiri. Malah banyak orang yang ikut berkarya dan berjualan di sana, sehingga terbangun suasana lain tentang Jalan Braga," ujar Rahmat.

Hadirnya para seniman lukisan di Braga berdampak pada munculnya bentuk ekonomi kreatif lain di sana, seperti fotografi dan kuliner.

Selain itu, ia mengatakan, Abah Ropih ingin menjadikan Braga sebagai tempat pembelajaran seni.

Baca Juga: Wisata Mulai Bangkit, Kelurahan Braga Terus Berbenah Diri

"Keinginan Abah Ropih, Jalan Braga bisa menjadi perguruan seni secara tidak langsung, seperti 'universitas terbuka'. Semua orang bisa belajar di sana dengan para senior. Siapa pun boleh belajar dan berjualan," ungkapnya.

Halaman:

Editor: Ade Bayu Indra


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah