Benahi Kota, PIKKC ITB Tawarkan Konsep Living Lab ke Pemkot Bandung

- 2 September 2022, 23:33 WIB
Kepala Pusat Inovasi Kota dan Komunitas Cerdas (PIKKC) Institut Teknologi Bandung (ITB), Prof Suhono Harso Supangat saat bertemu Sekretaris Daerah Kota Bandung, Ema Sumarna di Balai Kota Bandung, Jumat 2 September 2022.
Kepala Pusat Inovasi Kota dan Komunitas Cerdas (PIKKC) Institut Teknologi Bandung (ITB), Prof Suhono Harso Supangat saat bertemu Sekretaris Daerah Kota Bandung, Ema Sumarna di Balai Kota Bandung, Jumat 2 September 2022. /Adpim Kota Bandung/

BERITA KBB - Bandung sebagai kota metropolitan memiliki berbagai permasalahan Kota yang kompleks. Untuk itu, Pusat Inovasi Kota dan Komunitas Cerdas (PIKKC) Institut Teknologi Bandung menawarkan konsep Living Lab sebagai solusi pembenahan Kota.

Hal itu disampaikan Kepala Pusat Inovasi Kota dan Komunitas Cerdas (PIKKC) Institut Teknologi Bandung (ITB), Prof Suhono Harso Supangat saat bertemu Sekretaris Daerah Kota Bandung, Ema Sumarna di Balai Kota Bandung, Jumat 2 September 2022.

"Konsep Living Lab ini bisa menjadi salah satu langkah cepat menyelesaikan permasalahan di Kota Bandung dari lingkup terkecil," kata dia.

Baca Juga: Punya Potensi Penyakit Seperti Manusia, DLH Kota Cimahi Siapkan Dokter untuk Awasi Kesehatan Pohon

Rencananya wilayah DDG (Dipatiukur, Dago dan Ganesha) menjadi lokus pertama yang akan digarap Living Lab. Beberapa aspek masalah yang akan dibenahi, seperti ekonomi, sosial, dan lingkungan.

Tujuan penelitian konsep Living Lab ini adalah sebagai area percontohan di Indonesia.

"Sangat senang bisa berkontribusi dalam pembangunan Bandung. Living Lab ini bicara bagaimana kita membangun kualitas hidup lebih baik, kerja sama yang lebih luas dengan berbagai stakeholder," katanya.

Baca Juga: Ratusan Guru di Mengucap Sumpah di Hadapan Wali Kota Cimahi

Menanggapi hal tersebut, Sekretaris Daerah Kota Bandung, Ema Sumarna mengatakan, Pemkot Bandung menyambut baik konsep Living Lab yang ditawarkan.

"Kami harus menyambut baik konsep ini, sangat banyak beririsan dengan target kami. Pemerintah diberikan berbagai konsep penataan kota dari pada akademisi, Bandung punya banyak solusi," ujar Ema.

Halaman:

Editor: Ade Bayu Indra


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah