Rumah Tangga Usaha Pertanian di Jabar Tumbuh 6,25 Persen Selama 10 Tahun Terakhir

- 5 Desember 2023, 19:04 WIB
ST2023 merupakan amanat dari UU Nomor 19 tentang Statistik agar BPS menyelenggarakan sensus pertanian setiap tahun berakhiran angka 3 (tiga).
ST2023 merupakan amanat dari UU Nomor 19 tentang Statistik agar BPS menyelenggarakan sensus pertanian setiap tahun berakhiran angka 3 (tiga). /Istimewa /

BERITA KBB - Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Jawa Barat merilis Data Sensus Pertanian 2023 (ST2023) Tahap I.

Data rilis tersebut merupakan hasil sensus yang dilakukan tanggal 1 Juni hingga 31 Juli tahun 2023 di seluruh wilayah Jawa Barat. 

ST2023 merupakan amanat dari UU Nomor 19 tentang Statistik agar BPS menyelenggarakan sensus pertanian setiap tahun berakhiran angka 3 (tiga).

Baca Juga: Luncurkan Desa Cantik, BPS Sasar Seluruh Desa di Jabar

ST2023 ini merupakan sensus pertanian ketujuh di Indonesia. Adapun cakupannya adalah sektor tanaman pangan, hortikultura, perkebunan, peternakan, kehutanan dan jasa kehutanan. 

Dalam rilis Hasil Pencacahan Lengkap ST2023 Tahap I Provinsi Jawa Barat, Kepala BPS Provinsi Jawa Barat, Marsudijono menyampaikan bahwa di Jawa Barat terjadi penurunan jumlah usaha pertanian sebesar 8,97 persen dibandingkan tahun 2013.

Hasil ST2023 mencatat pada tahun 2023 ada 3,29 juta unit usaha pertanian yang terdiri dari 3,29 juta unit Usaha Pertanian Perorangan (UTP), 619 Perusahaan Pertanian Berbadan Hukum (UPB) dan 943 Usaha Pertanian Lainnya (UTL). 

Baca Juga: Awali Malam Regsosek, BPS Jabar Data Tunawisma dan Awak Kapal Berbendera Indonesia

Jumlah Rumah Tangga Usaha Pertanian (RUTP) hasil ST2023 yang ada di Jawa Barat meningkat sebesar 6,25 persen dibanding tahun 2013 menjadi 3,25 juta rumah tangga. Jika disandingkan antara UTP dan RTUP, ternyata rasio UTP terhadap RUTP di tahun 2023 adalah 1,01. Dengan kata lain, dari 100 RUTP terdapat 101 UTP. Rasio ini lebih kecil dibandingkan dengan rasio tahun 2013 yang sebesar 1,18. Tahun 2013, dari 100 RTUP terdapat 118 orang yang berusaha pertanian perorangan (UTP). 

Halaman:

Editor: Ade Bayu Indra


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x