Bio Farma Raih Lagi PROPER Kategori Emas ke-8 Kalinya

- 21 Desember 2023, 11:49 WIB
apresiasi PROPER kategori Emas yang diberikan pemerintah melalui Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI yang kedelapan kalinya ini,
apresiasi PROPER kategori Emas yang diberikan pemerintah melalui Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI yang kedelapan kalinya ini, /Istimewa /

BERITA KBB - Bio Farma, induk Holding BUMN Farmasi kembali meraih Penghargaan kategori emas pada Anugerah Lingkungan PROPER dan Kinerja Pengelolaan Lingkungan Hidup. PROPER kategori Emas ini merupakan penghargaan yang ke delapan kalinya diterima Bio Farma.

Penghargaan diserahkan langsung oleh Wakil Presiden RI, Ma’ruf Amin dengan didampingi Wakil Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI, Alue Dohong dan diterima oleh Direktur Utama Bio Farma, Shadiq Akasya di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan.

Wakil Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Alue Dohong dalam laporannya menyampaikan bahwa Anugerah lingkungan PROPER merupakan penghargaan atas kinerja dunia usaha dalam pengelolaan lingkungan, Eko Inovasi, Inovasi Sosial, dan kepemimpinan lingkungan atau Green Leadership Perusahaan.

Baca Juga: Hadirkan Solusi Digital dari Hulu ke Hilir, Biofarma Group Beberkan Inovasi Transformasi Digital di AIPF 2023

PROPER ini merupakan program yang dimulai sejak 27 tahun yang lalu, dan terus melakukan perbaikan.

Secara ringkas evaluasi tingkat ketaatan yang dilakukan kepada 3694 perusahaan peserta PROPER tahun 2023 dengan peringkat sebagai berikut, emas sebanyak 79 perusahaan, hijau sebanyak 196 perusahaan, biru sebanyak 2.131 perusahaan, merah 1077 perusahaan, hitam tidak ada, ditunda pemeringkatannya sebanyak 211 perusahaan

Wakil Presiden RI, Ma’ruf Amin dalam sambutannya menyampaikan bahwa keberhasilan pembangunan berkelanjutan membutuhkan dukungan semua sektor dan pemangku kepentingan mulai dari pemerintah, akademisi, komunitas, juga entitas bisnis. 

Baca Juga: Biofarma Group Bakal Bagikan Inovasi Tranformasi Digital di AIPF 2023

“Program PROPER menjadi platform bagi perusahaan untuk ikut ambil bagian dalam pembangunan berkelanjutan, utamanya untuk mencegah kerusakan lingkungan dan pencemaran akibat aktivitas industri yang dilakukan. Perusahaan tidak lagi hanya berfokus menghasilkan keuntungan tetapi juga harus memastikan kelestarian lingkungan sekitar baik lingkungan fisik maupun sosial.” papar Wapres RI

“Oleh karena itu PROPER sepatutnya menjadi kompas yang mampu memandu praktek bisnis berkelanjutan dengan mengaplikasikan prinsip ekonomi hijau bahkan mendorong capaian yang melebihi ketaatan industri terhadap peraturan lingkungan hidup dari tahun ke tahun. kriteria penilaian PROPER terus dikembangkan dari yang semula sederhana menjadi kriteria yang mengusung perbaikan berkelanjutan misalnya kriteria penilaian daur hidup, inovasi sosial beserta perhitungan dampak dari pelaksanaannya, dan penilaian kepemimpinan” tambahnya.

Halaman:

Editor: Ade Bayu Indra


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x