Orang Tua Wajib Tahu! Jalin Komunikasi dan Batasi Anak agar Tak Kecanduan Game di Gadget, Lakukan Sikap Ini

- 11 Februari 2023, 23:53 WIB
Orang Tua Wajib Tahu! Jalin Komunikasi dan Batasi Anak agar Tak Kecanduan Game di Gadget, Lakukan Sikap Ini
Orang Tua Wajib Tahu! Jalin Komunikasi dan Batasi Anak agar Tak Kecanduan Game di Gadget, Lakukan Sikap Ini /RODNAE Productions/Pexels
BERITA KBB – Bermain gawai dalam waktu yang lama dan berlebihan pada anak akan memberika dampak yang sangat buruk. Hal ini akan memunculkan kondisi kecanduan terhadap gawai, sangat tidak baik untuk kesehatan.
 
Para orang tua disarankan untuk menjalin komunikasi kepada putra-putrinya untuk mencegah kecanduan game maupun gawai. Diperlukannya dialog intens dengan anak, perlu mempertanyakan hal apa saja yang didapatkan disaat bermain game, lalu adakah pengaruh positif dan negatif yang dirasakan pada pertumbuhan dan kehidupannya.
 
Di masyarakat saat ini, gawai dan game menjadi bagian yang tak terpisahkan dalam kehidupan sehari-hari, khususnya pada anak-anak dan remaja. Namun demikian, diperlukannya batasan-batasan terkait durasi penggunaan, pemilihan konten, maupun jenis-jenis permainan yang tepat untuk anak-anak.
 
 
Penggunaan gadget dan game, apabila tidak diikuti dengan kemampuan mengelola pikiran, kekritisan, dan kesadaran serta manajemen diri, maka akan banyak berperngaruh pada kejiwaan seseorang. Hal ini diungkapkan langsung oleh Novi Poespita, yaitu Psikolog dari Universitas Gadjah Mada (UGM).
 
Bermain game dan gadget dalam waktu yang lama atau berlebihan dapat menyebabkan kecanduan karena menciptakan kesenangan bagi anak-anak.
 
Game di gawai bisa memunculkan hormon kebahagiaan, antara lain yaitu :
 
1. Hormon Dopamine 
Muncul karena adanya target dan tantangan baru secara berulang dalam bermain game, sehingga terasa sangat menyenangkan.
 
2. Hormon Oksitosin
Hormon ini juga berperan dalam memunculkan perasaan merasa diterima pada level apapun saat memainkan game di gawai.
 
3. Hormon Serotonin
Berperan penting dalam memperbaiki suasana hati agar menjadi lebih baik, sehingga seseorang menjadi merasa bahagia dan bermakna.
 
4. Hormon Endorphin
Memunculkan perasaan bahagia dan senang setelah melakukan aktivitas tertentu, khususnya bermain game.
 
Hormon-hormon kebahagiaan di atas menyebabkan tubuh seseorang secara alami menjad ingin bermain game secara terus-menerus.
 
 
Apabila pengguna gadget atau game tidak dibatasi, maka akan berdampak pada kesehatan fisik dan juga mental.
 
Anak yang sudah terlalu lama bermain game berpotensi mengalami kecanduan. Candu akibat game di gawai ini apabila tidak disadari atau ditangani dengan serius, maka dapat menyebabkan :
1. Terganggunya kesehatan mental
2. Kurangnya kemampuan bersosialisasi
3. Stres
4. Kelelahan kronis
5. Apatisme
6. Hingga rendahnya motivasi untuk melakukan hal lain
 
Selain itu, kesehatan fisik anak-anak pada masa pertumbuhannya juga akan terganggu, seperti :
1. Keluhan sakit di persendian karena kurangnya gerak
2. Sakit mata
 
Novi Poespita mengatakan, beberapa riset menemukan bahwa kecanduan gadget dan game berpengaruh pada kemampuan sosialisasi dan komunikasi yang menjadi rendah, rendahnya empati dan kemampuan menyelesaikan masalah dalam kehidupan sosial.
 
Pada fase tertentu, seseorang yang terindikasi kecanduan game juga berpotensi mengalami stres dan depresi, hal ini disebabkan kebingungan identitas. Biasanya dialami oleh anak dan remaja.
 
Beberapa sikap yang perlu dilakukan agar anak tak kecanduan dengan gadget dan game, yaitu :
1. Perbanyak sosialisasi dan aktivitas fisik atau olahraga agar tetap memiliki motivasi utnuk melakukan hal positif lainnya.
2. Membangun kesadaran diri dan mulai memanajemen waktu, bagi orang tua sebaiknya secara perlahan memberitahu kedua hal tersebut pada anaknya.
3. Berikan banyak literasi dan edukasi tentang gawai dan game. Baik dan buruknya menggunakan gawai.
 
Novi Poespita juga mengungkapkan, hormon kebahagiaan saat bermain game dapat dimunculkan dengan cara lain. Yang terpenting adalah membangun kesadaran diri dan manajemen diri.***
 
 
 

Editor: Miradin Syahbana Rizky


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x