Network
Kadang pasangan akan cemburu atau terganggu dengan hal tersebut walaupun kedua pasangan itu selalu mengatakan atau menganggapnya hanya teman dekat saja tak lebih. Namun setelah menikah nanti, sebaiknya pertemanan ataupun persahabatan tersebut dengan lawan jenis harus lebih dikurangi untuk dapat menghindari kesalahpahaman antar pasangan. Karena tak semua pasangan bisa satu pemikiran dengan kita. Kalian juga dapat mendiskusikan batasan-batasan pertemanan lawan jenis yang wajar dengan pasangannya.
Baca Juga: Bantu UMKM di Indonesia Go Digital, Inilah Strategi Bisnis Seedbacklink Untuk Gaet Pelanggan!
4. Masa lalu pasangan
Ada juga pasangan yang beranggapan, 'masa lalu itu ga penting, untuk apa dibahas'. Namun ada juga yang beranggapan, 'masa lalu pasangan itu sangat penting', karena itulah yang akan menjadikan mereka jadi seperti sekarang. Kalian juga perlu terbuka mengenai masa lalu pasangan. Baik itu menyenangkan atau tidak. Hal ini guna agar nantinya dapat memperlakukan pasangan dengan lebih baik sesuai dengan dia sekarang, dan setidaknya tidak mengulangi kesalahan yang terjadi di masa lalu, pun sebaliknya bagi pasangan.
5. Keturunan
Ada pasangan yang ingin cepat memiliki anak, dan ada pula yang ingin menundanya. Membicarakan hal ini merupakan bagian terpenting dengan pasangan agar dapat menemukan pilihan terbaik menurutnya. Kemudian juga membicarakan pola asuh anak yang akan diterapkan kepada anak kalian mendatang juga perlu dibicarakan agar ditemukan pemikiran yang sama untuk mendidik anak kalian nantinya.
Itulah beberapa rekomendasi diskusi saat sebelum menikah.***
