Menyikapi Pelemahan Penegakan Korupsi, Forum Pimred PRMN : Ganti Kata Koruptor Jadi Maling, Rampok dan Garong

- 29 Agustus 2021, 16:02 WIB
Fourm Pimred Pikiran Rakyat Media Network mengganti istilah koruptor.
Fourm Pimred Pikiran Rakyat Media Network mengganti istilah koruptor. /Flayer PRMN/

BERITA KBB-Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mewacanakan akan mengganti instilah koruptor dengan sebutan 'penyitas korupsi'.

Menurut Deputi Pendidikan dan Peran Serta Masyarakat KPK Wawan Wardiana, istilah tersebut digunakan karena para koruptor yang sudah jalani masa hukuman.

KPK menganggap dengan telah menjalani hukuman tersebut dianggap telah mendapatkan pelajaran berharga yang bisa disebarluaskan kepada masyarakat.

Baca Juga: 35 Nama Bayi Perempuan Islami Berawalan Huruf J dari Jahida, Jameerah, Juwairiyah Hingga Jaseena

Baca Juga: Ada Momen Tak Terduga di Penentuan Juara MasterChef Indonesia Season 8 Minggu, 29 Agustus 2021, Apa Ya?

Wacana tersebut mendapat penolakan dari berbagai kalangan penggiat anti korupsi. Bahkan Forum Pimred Pikiran Rakyat Media Network (PRMN) mengambil sikap resmi atas tidak sepakat dengan wacana tersebut.

Forum Pimred PRMN pun dengan tegas mulai hari ini 170 media yang berada di bawah naungan Pikiran Rakyat Media Network (PRMN) resmi akan mengganti diksi Koruptor dengan semestinya ia disebut yakni MALING, RAMPOK atau GARONG uang rakyat.

Sikap ini didasari karena Forum Pimred Pikiran Rakyat Media Network menganggap diksi korupsi tidak mempermalukan atau membuat pelaku merasa malu.

Baca Juga: Chef Arnold Umumkan Juara MaterChef Indonesia Season 8, Siapa Dia? Ini Prediksi Netizen

Baca Juga: Hasil Grand Final MasterChef Indonesia Season 8, Nadya Ungguli Jesselyn?


Tentunya, perubahan diksi ini juga disertai sebuah harapan agar ke depannya negara kita menjadi negara yang bersih dari kasus korupsi.

“Tentunya, perubahan diksi ini juga disertai sebuah harapan agar ke depan negara kita bersih dari para GARONG UANG RAKYAT.” sambung akun tersebut dalam postingan yang dilengkapi gambar tangan memegang jeruji besi.

“Bahkan sudah semestrinya, WAJAH para MALING, RAMPOK dan GARONG uang rakyat ini dibuatkan baliho mengelilingi Monas.”***

Editor: Miradin Syahbana Rizky


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x