Network
BERITA KBB- Beberapa waktu lalu Baim Wong dan Paula Verhoeven menjadi bulan-bulanan warganet lantaran mengunggah konten prank KDRT hingga melapor ke polisi.
Konten tersebut dianggap warganet tidak memiliki rasa empati dan simpati terhadap kasus KDRT yang saat ini viral dilakukan oleh public figure.
Bukan hanya warganet, YouTuber Deddy Corbuzier dan politisi Ahmad Sahroni mengomentari konten Baim dengan nada yang emosi karena dinilai menjadikan institusi polisi sebagai bahan prank dan bukan untuk dijadikan bercandaan.
Baca Juga: Sepakbola Indonesia Selamat: Presiden Joko Widodo, FIFA dan Pemerintah akan Bentuk Tim Transformasi Sepakbola
Bahkan Ahmad Sahroni meminta agar polisi menindak tegas aksi Baim Wong tersebut.
"Makanya Pak @baimwong jgn becandain Institusi Laporan PALSU dan PIDANA nya, jangan anggep Remeh," tulis Ahmad Sahroni di Instagramnya.
Setelah banyak yang menghujat, Baim pun meminta maaf melalui akun instagramnya dan berharap ini akan menjadikan teguran untuknya agar lebih baik.
"Maafkan saya dan keluarga...Semoga kedepannya menjadi lebih baik..Terima kasih teguran dan pembelajarannya...," Tulisnya
Baca Juga: Daftar Hari Nasional Beserta Tanggal Merah Di Bulan Oktober Hingga Desember 2022
Sementara itu, pihak kepolisian memanggil Baim dan Paula untuk menjalani pemeriksaan karena konten prank tersebut.
Pemeriksaan dilakukan di Polres Metro Jakarta Selatan pada Jumat 7 Oktkber 2022 ia dan sang istri mengatakan bahwa mereka tidak berniat merendahkan institusi Polri dengan membuat video prank tersebut.
Konten yang dibuat ternyata hanya ingin mengetahui reaksi pihak kepolisian jika Paula Verhoeven melaporkan tindakan KDRT itu.
Dan ternyata pihak kepolisian sangat positif dalam menanggapi kasus yang dilaporkan Paula bahkan menyarankan agar damai saja.
Baca Juga: Sinopsis Bintang Samudera Sabtu 8 Oktober 2022 Andra dan Bintang Segera Menikah, Bagaimana Perasaan Nagita?
"Karena positif jawabannya, saya itu mau mengedukasi. Supaya masyarakat melihat, ini lho kepolisian harusnya seperti ini," ujarnya.***
