"Di antaranya pernah menjadi juara dua festival band. Alumni-alumninya menjadi penyumbang medali di event nasional, Asean (Asia Tenggara), Asia, dan juga Olimpiade," kata Atalia.
Baca Juga: Hari Disabilitas Internasional, Ridwan Kamil Gunakan Bahasa Isyarat
Prestasi-prestasi ini yang didapatkan oleh yayasan ini tidak terlepas dari sosok Doktor Elon Carlan. Sebagai Ketua Yayasan, sosok Elon Carlan banyak menginspirasi masyarakat khususnya para penyandang disabilitas.
"Pak Elon menjelaskan begitu lugasnya dari hati, tentang perjalanan hidup beliau. Dan saya melihat mungkin semakin banyak manusia atau individu, yang mereka bisa memberikan inspirasi kepada kita. Tidak mudah perjalanan panjang beliau dari mulai beliau masuk dari satu tempat ke tempat lain, kemudian beliau menjadi pemijat dan sebagainya," kata Atalia
"Saya terenyuh begitu beliau mendapatkan penghargaan dari pak Presiden dengan piala dan sebagainya beliau kembalikan. Karena beliau berpikir, beliau ingin membuat sebuah yayasan pendidikan. Dan saya melihat ini adalah sebuah proses yang luar biasa. Karena hanya dengan pendidikan, seseorang bisa melompat dari kondisi yang ada," imbuhnya.
Atalia juga tidak lupa mengucapkan selamat ulang tahun kepada Yayasan Taruna Mandiri Kuningan yang ke-27. Atalia berharap di umurnya yang ke-27 tahun, Yayasan Taruna Mandiri bisa tetap membimbing dan membawa penyandang disabilitas di Kabupaten Kuningan untuk menuju kesejahteraan dan prestasi.
"Saya bahagia sekali di momentum ini doa dari saya dan titipan dari Kang Ridwan Kamil (Gubernur Jawa Barat). Dukungan dan doanya bagi semua pihak semoga tetap mampu memberikan keberkahan dan membawa gerbong teman-teman disabilitas ke kesejahteraan yang hakiki, lahir dan batin dunia dan akhirnya," tutup Atalia
Jabar sendiri saat ini telah memiliki Perda Nomor 7 tahun 2013 tentang Penyelenggaraan Perlindungan Disabilitas. Perda mengatur hak - hak dasar disabikitas di antaranya mendapatkan pendidikan. Sebagai turunan, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil juga telah menerbitkan Peraturan Gubernur Nomor 9 tahun 2020 tentanf Roadmap Jawa Barat Tolak Kekerasan yang salah satunya mendorong penolakan kekerasan kepada kaum disabilitas.***