Tukang Bangunan Tidak Puasa, Siapa yang Dosa? Simak Penjelasan Buya Yahya

9 April 2022, 09:10 WIB
Tukang Bangunan Tidak Puasa, Siapa yang Dosa? Simak Penjelasan Buya Yahya /Youtu Al-Bahjah TV/

BERITA KBB - Tukang bangunan tidak puasa, siapa yang dosa? Hal ini seringkali menjadi pertanyaan yang memperkerjakan pekerja bangunan.

Seperti diketahui, hukum puasa Ramadan adalah wajib A'in atau wajib yang tidak bisa dialihkan kepada orang lain. Karena wajibnya ibadah puasa Romadhan adalah atas diri sendiri, yang harus dipikul oleh dirinya sendiri.

Namun, bisa mendapatkan keringanan yaitu dengan membayar fidyah atau mengqadha (mengganti) puasa di lain hari, asalkan memenuhi syarat-syarat tertentu, yang telah disyariatkan dalam Islam.

Baca Juga: Sinopsis Before I Fall, Hidup Kembali untuk Memilih Jalan Baru, Bioskop Trans TV Malam Ini

Sementara tukang bangunan tidak ada di dalam salah satu kategori, orang yang boleh tidak berpuasa selama bulan Ramadhan.

Jadi bagaimana tukang bangunan yang tidak puasa Ramadhan? Siapakah yang berdosa?

Dilansir BERITA KBB dari channel YouTube Al-Bahjah TV, Buya Yahya menjelaskan bahwa yang rumahnya dibangun ataupun tempatnya dibangun ketika di sana terdapat orang muslim tapi tidak berpuasa, dia turut andil dalam dosa.

Maka sebaiknya sikap adalah benar-benar selektif, untuk memilih tukang bangunan yang mengerjakan shalat dan puasa Ramadhan, agar tidak kecipratan dosa.

Baca Juga: Mandi Wajib Setelah Adzan Subuh Saat Puasa Ramadhan, Apakah Sah? Inilah Penjelasan Buya Yahya

Untuk puasa Ramadhan yang merupakan ibadah wajib, di mana sang pemilik– yang memiliki power dan membayar terhadap tukang bangunan. Disarankan oleh Buya Yahya, untuk bersedekah waktu, yaitu misalnya 1 jam setiap hari. Jadi tukang bangunan yang puasa, diberikan waktu istirahat tambahan. Agar mereka kuat untuk melakukan ibadah puasa.

Sementara untuk tukang bangunan yang tidak shalat, juga harus diajak. Dengan cara yang benar, seperti memberikan sarung dan mengajaknya untuk sembahyang shalat.

Karena yang demikian, dinilai lebih hati-hati terhadap dirinya sendiri. Sementara kewajihan seseorang adalah seluruhnya, yang berada di bawah naungannya.

Baca Juga: Resep Kurma Stick Bars Cemilan Sederhana nan Elegan Berbuka Puasa

Jadi ketika dirinya menggunakan jasa orang tersebut adalah menjadi tanggung jawabnya juga. Jika tukang bangunan tidak menurut misalnya, yang punya rumah juga punya hak untuk memecatnya atau bisa bicara secara langsung dengan mandornya.

Jika dia ingin tukang bangunan yang mengerjakan bangunannya, adalah semuanya shalat dan berpuasa.

Demikian penjelasan Buya Yahya mengenai dosa seorang seseorang, yang turut ambil bagian dalam dosa, ketika dia mengerjakan suatu proyek, namun tukang bangunannya tidak berpuasa Ramadhan dan tidak shalat.***

Editor: Ade Bayu Indra

Sumber: YouTube Al - Bahjah TV

Tags

Terkini

Terpopuler