Pemda Provinsi Jabar Bantu Rp 1 Miliar Korban Longsor NTT

- 3 Mei 2021, 11:01 WIB
 Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil bercengkerama dengan warga korban bencana di posko pengungsi di Kampung Amanuban, Kelurahan/Kecamatan Oebofu, Kota Kupang, Sabtu 1 Mei 2021
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil bercengkerama dengan warga korban bencana di posko pengungsi di Kampung Amanuban, Kelurahan/Kecamatan Oebofu, Kota Kupang, Sabtu 1 Mei 2021 /Biro Adpim Jabar/Rizal/

BERITA KBB - Pemda Provinsi Jawa Barat memberikan bantuan Rp1 miliar kepada korban bencana longsor Kupang, Nusa Tenggara Timur. Bantuan disampaikan Gubernur Ridwan Kamil diterima Pemda Provinsi Nusa Tenggara Timur pada Sabtu 1 Mei 2021.

Gubernur Ridwan Kamil datang langsung mengunjungi posko pengungsi di Kampung Amanuban, Kelurahan/Kecamatan Oebofu, Kota Kupang. Pengungsi merupakan korban badai siklon tropis seroja yang terjadi beberapa waktu lalu.

Emil berjalan kaki menyusuri sejumlah titik terdampak banjir dan longsor akibat badai tersebut. Dari mulai jalan yang retak dan rusak berat, rumah dan bangunan yang runtuh, tempat pengungsian, sampai sekolah darurat.

Baca Juga: Berkaca dari India, Wali Kota Bandung Oded M Danial Himbau Kegiatan Keagamaan Wajib Disiplin Prokes

Di posko pengungsian, dia sempat bercakap-cakap dengan masyarakat setempat yang berbagi cerita mengenai peristiwa bencana mengerikan tersebut. Kang Emil bercengkerama dengan warga sampai bernyanyi bersama "Halo-Halo Bandung".

Di sekolah darurat, Emil sempat membuat kuis dadakan untuk anak-anak. Mereka yang bisa menjawab pertanyaan langsung diberi cokelat. Kembali lagu "Halo-halo Bandung" bergema.

Usai berinteraksi dengan warga, Gubernur mengatakan kedatangannya ke Kupang untuk menunjukkan solidaritas sebagai sesama anak bangsa kepada korban bencana NTT.

Baca Juga: Pengertian Zakat Fitrah, Tujuan dan 8 Golongan Orang yang Berhak Menerimanya

"Hari ini kami bawa bantuan sebesar satu miliar rupiah. Kalau kurang kurang nanti kita koordinasi (mencari tambahan). Siapa yang keadaannya lebih baik tentu membantu mereka yang sedang berkesusahan," kata Emil.

Menurutnya, masyarakat Jabar mencintai dan bersedih atas musibah yang menimpa saudara mereka di NTT. "Saya terbang jauh dari Bandung ingin menitipkan amanat dari rakyat Jabar. Karena kami sangat mencintai NTT. Jadi pada saat mendengar ada kebencanaan kami juga sangat sedih," ungkapnya.

Halaman:

Editor: Ade Bayu Indra


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah