Politisi Golkar Sebut Pidato Jokowi Soal Bipang Ambawang Tak Salah, Said Didu: Selamat Menikmati 'Kebodohan'

- 9 Mei 2021, 15:24 WIB
Said Didu Kritisi Pidato Presiden RI Soal Bipang Ambawang.
Said Didu Kritisi Pidato Presiden RI Soal Bipang Ambawang. /Twitter @msaid_didu/

BERITA KBB- Baru-baru ini, jagat maya dihebohkan dengan pidato Presiden Joko Widodo atau Jokowi yang diketahui mempromosikan makanan khas Kalimantan, yakni Bipang Ambawang. 

Yang menjadi perkara adalah, Bipang Ambawang ini disebut-sebut oleh Presiden Jokowi saat berpidato terkait larangan mudik menjelang Lebaran atau Idulfitri 2021, 

Jokowi saat itu menyarankan masyarakat agar tidak mudik Lebaran dan bisa memesan oleh-oleh khas daerah via online, yang kemudian disebutkan salah satunya Bipang Ambawang alias babi panggang. 

Baca Juga: Ramalan Zodiak Minggu, 9 Mei 2021: Capricorn, Aquarius dan Pisces

Pro dan kontra atas pernyataan Jokowi ini seketika membanjiri beranda media sosial. Salah satu yang meminta tak mempermasalahkan ucapan Jokowi adalah Wakil Ketua Komisi VII DPR Fraksi Golkar, Ace Hasan Sayadzily. 

Menurutnya, tidak ada yang salah dengan pernyataan Jokowi yang mempromosikan Bipang Ambawang alias babi panggang asal Pontianak, Kalimantan Barat itu. 

Ace berpendapat, pernyataan Jokowi soal makanan itu dalam rangka menjelang dua perayaan keagamaan pada tanggal yang sama. 

“Pidato Presiden Jokowi itu tidak ada yang salah. Beliau bicara dalam konteks makanan dalam kaitannya dengan adanya dua perayaan keagamaan yang hampir bersamaan dimana kita dilarang untuk mudik,” kata Ace. 

Baca Juga: Bawa Surat Dinas, Penyiar Radio Ini Diturunkan di GT Pasteur oleh Petugas

Adapun dua perayaan keagamaan yang dimaksud, yaitu Idulfitri 1442 H atau Lebaran yang  diperkirakan pada tanggal 13 Mei 2021 yang juga bertepatan dengan kenaikan Isa Almasih.

Menanggapi pernyataan Ace ini, Mantan Sekretaris BUMN, Said Didu, justru mengucapkan selamat menikmati kebodohan. 

Selamat menikmati kedunguan dan kebodohan,” tulisnya pada akun @msaid_didu, seperti dikutip BeritaKBB.pikiran-rakyat.com.  

Cuitan Said Didu.
Cuitan Said Didu.

Pada cuitan yang lain, Said Didu pun kerap menyanggah tanggapan yang membela pidato Jokowi. Seperti pada klarifikasi yang dibuat oleh dibuat Menteri Perdagangan, Muhammad Lutfi. 

Baca Juga: Jelang Lebaran Idul Fitri, Anies Baswedan Tinjau 3 Pasar di Daerahnya

Lutfi mengatakan, konteks pidato Jokowi yang sesungguhnya adalah dalam rangka mempromosikan kuliner Nusantara yang memang sangat beragam. 

Atas pernyataan ini, Said Didu pun heran, sebab pidato yang diucapkan Jokowi dalam rangka mudik menyambut Idulfitri. 

Tapi ngomognya dlm rangka idul fitri,” tulisnya. 

Baca Juga: Viral Video Jokowi Soal Bipang, Menteri Perdagangan Minta Maaf: Kami Disini Selaku Penanggung Jawab

Untuk diketahui, Presiden Jokowi baru-baru ini menjadi sorotan warganet karena mempromosikan makanan khas Kalimantan, yaitu Bipang Ambawang yang diketahui sebagai babi panggang.  

Pidato Jokowi ini lantas dianggap oleh sebagian besar warganet bermasalah lantaran diucapkan dalam rangka melarang mudik untuk Lebaran atau Idulfitri. 

Mereka pun mengangaap, bahwa umat muslim dilarang untuk mengkonsumsi makanan yang terbuat dari bahan daging babi.*** 

Editor: Asep Budiman

Sumber: Twitter @msaid_didu


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah