Apa Saja Strategi Kemnaker dalam Meningkatkan Produktivitas Tenaga Kerja?

- 2 November 2021, 20:26 WIB
Sekretaris Jenderal Kemnaker, Anwar Sanusi.
Sekretaris Jenderal Kemnaker, Anwar Sanusi. /Humas Kemnaker/

BERITA KBB - Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) memaparkan sejumlah strategi peningkatan produktivitas tenaga kerja. Hal tersebut guna memperbaiki kondisi pasar kerja.

"Kami di Kementerian Ketenagakerjaan terus melakukan berbagai upaya agar produktivitas tenaga kerja kita meningkat, sehingga pada akhirnya kondisi pasar kerja menjadi baik," kata Sekretaris Jenderal Kemnaker, Anwar Sanusi.

Sekjen Anwar menyampaikan hal tersebut mewakili Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah, pada Webinar yang diselenggarakan PT Pertamina (Persero) bertajuk The Current Indonesian Labour Market Situation Challenges and Opportunities, Senin, 1 November 2021.

Baca Juga: Tingkatkan Pemahaman Program Jaminan Hari Tua, Kemnaker Terus Sosialisakan Permenaker 17 2021

Anwar mengatakan, strategi pertama yang dilakukan Kemnaker yaitu membuat gerakan nasional peningkatan produktivitas dan daya saing.

Dalam gerakan tersebut, Kemnaker melakukan reformasi pelatihan vokasi; transformasi BLK; digitalisasi layanan peningkatan produktivitas; kolaborasi stakeholder; dan membangun kampung produktif dan pesantren pekerja produktif.

Strategi kedua, kata Anwar, yaitu transformasi perluasan kesempatan kerja.

Baca Juga: Jadi Ujung Tombak Ketenagakerjaan, Kemnaker: Kinerja Pengantar Kerja Harus Maksimal

Untuk strategi kedua ini, Kemnaker mendorong keterbukaan dan pasar kerja digital guna terjadi link and match ketenagakerjaan, kewirausahaan melalui program Tenaga Kerja Mandiri (TKM), padat karya, pengembangan talenta muda, dan perluasan kesempatan kerja luar negeri.

Strategi ketiga, yaitu mendorong reformasi pengawasan ketenagakerjaan untuk perlindungan tenaga kerja.

Halaman:

Editor: Ade Bayu Indra


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x