Bio Farma Uji Klinis Fase Tiga Vaksin Covid-19 BUMN di Sumatera Barat dan Sulawesi Selatan

- 12 Juli 2022, 18:48 WIB
Direktur Operasi Bio Farma M Rahman Roestan,  Sekda Kab Jeneponto Muhammad Arifin Nur, Dr. Dra. Lucia Rizka Andalucia, Apt, M.Pharm, MARS Direktur Jenderal Kefarmasian dan Alat Kesehatan Kemenkes, Dr. dr. Martira Maddeppungeng,
Direktur Operasi Bio Farma M Rahman Roestan, Sekda Kab Jeneponto Muhammad Arifin Nur, Dr. Dra. Lucia Rizka Andalucia, Apt, M.Pharm, MARS Direktur Jenderal Kefarmasian dan Alat Kesehatan Kemenkes, Dr. dr. Martira Maddeppungeng, /Istimewa/

BERITA KBB - Bio Farma menggelar uji klinis fase tiga vaksin Covid-19 BUMN di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Padang Pariaman, Sumatera Barat, Selasa (12/7/2022).

Kegiatan serupa juga digelar secara berbarengan di Puskesmas Binamu Kota, Jeneponto, Sulawesi Selatan.

Uji klinis fase tiga vaksin Covid-19 BUMN di Padang Pariaman ditinjau langsung oleh Direktur Utama Bio Farma, Honesti Basyir; Direktur Keuangan, SDM & Manajemen Risiko I.G.N Suharta; Senior Executive Vice President (SEVP) Produksi Bio Farma, Juliman; dan SEVP Penelitian dan Pengembangan Bio Farma, Adriansjah Azhari. Kegiatan itu turut dihadiri Wakil Bupati Padang Pariaman, Rahmang; Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Andalas (Unand) Afriwardi; Kapolres Padang Pariaman, AKBP M Qori Oktohandoko; Direktur RS Unand, Yevri Zulfiqar; dan Ketua Tim Uji Klinis Site Padang, dr. Asrawati.

Baca Juga: Bio Farma Berikan Bantuan Hewan Kurban dan Perbaikan Sarana Ibadah di Lombok

Dalam sambutannya, Wakil Bupati Padang Pariaman Rahmang mengaku bangga daerahnya mendapat kepercayaan menjadi tempat uji klinis fase tiga vaksin Covid -19 BUMN. “Alhamdulillah Padang Pariaman merupakan salah satu site uji klinis dengan sample terbanyak,” kata dia.

Ketua Tim Peneliti Uji Klinis Fase 3 Site Padang Pariaman dan Padang, Asrawati mencatat uji klinis fase tiga vaksin Covid-19 BUMN di Kabupaten Padang Pariaman dan Kota Padang melibatkan 1.725 relawan: rentang usia antara 18-70 tahun, dalam keadaan sehat, dan belum pernah terpapar virus Covid-19. Setiap relawan akan mendapatkan dua kali suntikan dengan rentang waktu 28 hari.

Asrawati menjelaskan uji klinis fase tiga vaksin Covid-19 BUMN sudah memasuki suntikan kedua. Para relawan akan dipantau selama satu tahun kedepan guna memastikan keamanan serta keefektifan vaksin dalam memunculkan kekebalan dalam tubuh.

Baca Juga: Dukung Indonesia Sehat, Bio Farma Gandeng Google Cloud, Fitbit, dan ConnectedLife

Saat meninjau kegiatan uji klinis di Padang Pariaman, Direktur Utama Bio Farma Honesti Basyir mengatakan vaksin Covid-19 BUMN merupakan wujud dari kemandirian bangsa Indonesia saat pandemi, hal ini menjadi tonggak pencapaian karya anak bangsa.

Menurut Honesti, Vaksin Covid-19 BUMN membuktikan bahwa Indonesia mampu membuat vaksin dari hulu ke hilir secara mandiri. Seluruh proses pembuatan vaksin tersebut dilakukan oleh anak bangsa. Ia menegaskan hal ini tidak mungkin terwujud tanpa adanya kolaborasi antara peneliti, lembaga pendidikan, industri dan juga pemerintah.

Halaman:

Editor: Ade Bayu Indra


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x